Politik Pilkada Serentak 2020

Masuk Pasar di Kediri, Mas Dhito Disambut Layaknya Artis Ibu Kota

Rabu, 28 Oktober 2020 - 18:48 | 47.63k
Mas Dhito saat memborong dagangan para pedagang pasar Kras kabupaten Kediri. (Foto:Canda Adisurya/TIMES Indonesia)
Mas Dhito saat memborong dagangan para pedagang pasar Kras kabupaten Kediri. (Foto:Canda Adisurya/TIMES Indonesia)
FOKUS

Pilkada Serentak 2020

TIMESINDONESIA, KEDIRI – Kedatangan Calon Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana (Mas Dhito) di pasar Kras kabupaten Kediri disambut suka cita oleh pedagang setempat, , Rabu (28/10/2020).

Layaknya artis, ia dikerubuti pedagang untuk meminta foto selfie bahkan meminta dagangannya dibeli, dan Mas Dhito pun menuruti permintaan pedagang dengan memborong dagangan yang ada di pasar.

Salimar, salah satu pedagang yang ada di pasar Kras menyampaikan hampir satu tahun ini pedagang banyak mengalami penurunan pendapatan hingga 60 persen dampak pandemi covid-19.

Ia berharap dengan kedatangan calon Bupati Kediri, adanya pemimpin yang baru agar bisa memberikan solusi buat mereka rakyat kecil agar Kabupaten Kediri menjadi makmur dan sejahtera.

Mas Dhito mengatakan, ada banyak pasar di wilayah Kabupaten Kediri yang harus ditata,"Kalau tidak salah total pasar yang ada di Kabupaten ada 14 pasar, dan yang sudah ada revitalisasi itu baru ada 7, salah satunya pasar Kras yang saat ini sedang direvitalisasi," katanya.

Ia menambahkan, banyak pasar yang saat ini direvitalisasi atau direlokasi. Jadi ada 2 skenario, siapkah bangunan tersebut diperbaiki atau dipindahkan. Itu kaitannya dengan kondisi, misalnya kalau musim hujan debit airnya luber dan akhirnya banjir berdampak kepada pasar.

"Sedangkan pasar itu tidak boleh terdampak banjir, karena ini berkaitan dengan higienis. Karena apa? Distribusi dari barang-barang yang ada di pasar itu kan dikonsumsi masyarakat. Nah ini makanya perlu dipikirkan secara bersama nanti, salah satu pasar yang akan direlokasi ataupun revitalisasi," ucapnya.

Ia mengaku pihaknya sendang memikirkan apakah biasanya pedagang pasar tidak ingin dipindahkan terlalu jauh, sehingga harus dilakukan pendekatan dan menanyakan kendalanya.

"Dan kita akan berikan solusi yang terbaik, nanti saya coba diskusi dengan dinas terkait yang memang ahlinya bagian perencanaan pasar tersebut," ujar Mas Dhito dalam kunjungan di Pasar Kras Kabupaten Kediri. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES