Peristiwa Internasional

Presiden Prancis Hina Islam, Imam Shamsi Ali: Kebebasan di Barat Sudah Lewat Batas

Rabu, 28 Oktober 2020 - 17:38 | 80.78k
Direktur Jamaica Muslim Center USA, Imam Shamsi Ali. (FOTO: Republik TV)
Direktur Jamaica Muslim Center USA, Imam Shamsi Ali. (FOTO: Republik TV)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Direktur Jamaica Muslim Center USA, Imam Shamsi Ali menilai, kebebasan berpendapat di dunia barat sudah kelewatan batas. Salah satunya yakni yang dilakukan oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron yang dinilai telah menyakiti Umat Islam karena pernyataan soal 'Islam dalam keadaan krisis'.

Selain itu, Presiden Prancis tersebut juga diketahui menerbitkan ulang karikatur Nabi Muhammad Saw. Langkah otoritas Prancis menampilkan kartun nabi Muhammad di gedung pemerintahan sebagai respons atas pembunuhan seorang guru yang terjadi sebelumnya.

"Seperti yang terjadi di Prancis saat ini, nilai-nilai kebaikan universal (kebebasan misalnya) gunakan seenak udel manusia. Pelecehan kepada nilai-nilai keagamaan, Kitab Suci dan mereka yang dihormati dan dimuliakan para rasul dan nabi menjadi biasa atas nama kebebasan," katanya kepada TIMES Indonesia, Rabu (28/10/2020).

"Saya khawatirnya Macron dan konconya ketika isteri dan anaknya yang dicintai dilecehkan hanya akan menyikapinya secara biasa. Akankah dia sekedar sikapi sebagai sekedar ekspresi kebebasan?," tambahnya.

Shamsi Ali menyatakan, di tengah dunia yang merasa berperadaban dan maju dalam pemikiran intelektualitas, manusia semakin menampakkan kebodohannya yang nyata.Perilaku paradoks semakin nyata. Bahkan, kata Shamsi Ali, kebodohan dipertontonkan dengan tidak malu-malu lagi.

"Di tengah dunia yang bobrok dan gelap inilah Muhammad (SAW) dirindukan kehadirannya. Sosok yang kembali hadir sebagai 'nur' (cahaya), 'rahmah' (kasih sayang), dan sekaligus 'uswah' (tauladan) bagi seluruh alam," jelasnya.

"Tentu harapan kehadiran beliau tidak mungkin lagi secara fisik. Beliau adalah “basyar” (manusia biasa) yang masa dunianya telah berakhir. Tapi nilai-nilai (values), ajaran, ketauladanan beliau hidup hingga akhir zaman," tambahnya.

Dan semua itu, lanjut dia, telah diamanahkan di atas pundak umat Islam. Maka kerinduan akan hadirnya Nabi Muhammad SAW di dunia ini merupakan tantangan langsung kepada umatnya.

Imam Shamsi Ali pun menilai bahwa pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang dinilai telah menyakiti Umat Islam itu adalah salah satu bentuk kebebasan yag sudah lewat batas. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES