Pendidikan

UGJ Cirebon Menuju 100 Perguruan Tinggi Terbaik di Indonesia

Rabu, 28 Oktober 2020 - 14:37 | 138.94k
Para wisudawan UGJ di SwissBell Hotel Kota Cirebon (Foto: Dokumentasi UGJ)
Para wisudawan UGJ di SwissBell Hotel Kota Cirebon (Foto: Dokumentasi UGJ)

TIMESINDONESIA, CIREBONUniversitas Swadaya Gunung Jati (UGJ Cirebon) menargetkan pada tahun 2021 masuk dalam daftar 100 perguruan tinggi terbaik di Indonesia.

Ketua Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati Dadang Sukandar Kasidin mengatakan, hal ini dibuktikan juga dengan peningkatan nilai akreditasi program studi. Akreditasi program studi yang terakreditasi A sebelumnya berjumlah 4 prodi dan kini menjadi 9 prodi.

Untuk itu, yayasan akan terus berupaya meningkatkan kualitas UGJ dari berbagai bidang, sehingga menjadi kampus yang berkualitas, bukan hanya di wilayah Ciayumajakuning dan Jawa Barat tetapi juga nasional, bahkan mancanegara.

"Hal ini dibuktikan dengan raihan UGJ pada tahun 2020 mengalami peningkatan, yang semula peringkat 140 menjadi 119 dari 2.153 Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta versi Kemendikbud  dan masuk kedalam klaster 3," ujar Dadang pada Rabu (28/10/2020).

Tercatat ada empat prodi yang berpeluang mendapatkan akreditasi A pada tahun 2020 ini. Keempat prodi tersebut sedang menunggu visitasi Asesmen Lapangan (AL) secara daring oleh BAN-PT.

Untuk itu, Rektor UGJ, Mukarto Siswoyo mengucapkan terima kasih tidak terhingga kepada Ketua Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati (YPSGJ) Dadang Sukandar Kasidin beserta jajaran pengurus yang sudah mendukung peningkatan kualitas penyelenggaraan pendidikan tinggi di UGJ.

"Itu semua tentu karena ridho Allah SWT dan karena binaan, arahan dari Pak Ketua Yayasan," tambah Rektor UGJ Mukarto Siswoyo.

Selain akreditasi, UGJ telah meraih sertifikat ISO 21001:2018 dan ISO 9001:2015 oleh Cabinet De Gestion (CDG). Ia menyebutkan, ISO 21001:2018 merupakan penilaian sistem manajemen organisasi pendidikan. Sementara itu, ISO 9001: 2015 untuk mengukur standar mutu manajemen.

"Semua raihan tersebut menjadi semangat kami untuk meningkatkan daya saing dan meningkatnya kualitas Pendidikan UGJ lebih baik lagi," tambahnya.

UGJ sendiri menggelar wisuda sarjana dan magister ke-57 Tahun Akademik 2020/2021 pada Selasa (27/10/20) kemarin. Wisuda digelar di SwissBell Hotel dengan memperhatikan protokol kesehatan - mengenakan masker dan face shield, tempat duduk berjarak serta tak menghadirkan orang tua wisudawan.

Acara Wisuda dibagi menjadi dua sesi, sesi pertama pada jam 10:00 pagi, dan sesi kedua dijam 14:00 siang. Sebanyak 803 orang wisudawan atau wisudawati yang terdiri dari Pascasarjana 70 orang, Fakultas Hukum 61 orang, Fakultas Ekonomi 182 orang.

Sedangkan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 270 orang, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 22 orang, Fakultas Pertanian 66 orang, Fakultas Teknik 74 orang, dan Fakultas Kedokteran di UGJ Cirebon sebanyak 58 orang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES