Peristiwa Daerah

Sejumlah Pelajar Terjaring Operasi Zebra Musi di Pagaralam

Selasa, 27 Oktober 2020 - 15:37 | 60.18k
Pelajar yang terjaring Ops Zebra Musi 2020 yang digelar Satlantas di kawasan Simpang Empat Dusun Petani  (FOTO: Asnadi/ TIMES Indonesia)
Pelajar yang terjaring Ops Zebra Musi 2020 yang digelar Satlantas di kawasan Simpang Empat Dusun Petani (FOTO: Asnadi/ TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PAGARALAM – Dalam giat Operasi Zebra Musi 2020 yang dimulai sejak Senin (26/10/2020) jajaran Polres Pagaralam langsung melakukan razia di sejumlah titik strategis rawan pelanggaran di Kota Pagaralam.

Pada kesempatan usai apel gabungan di Mapolres Pagaralam, jalan lintas Pagaralam – Jarai tepatnya di Simpang Empat Dusun Petani, petugas masih mendapati pelanggaran khususnya para pelajar yang menggendai sepeda motor.

Kepada petugas, salahsatu pelajar tak memiliki SIM serta tak berhelm dan tidak membawa dokumen kendaraan  dengan alasan masih pelajar. "Kami pelajar pak, jadi tidak ada SIM," ujar pelajar yang masih mengenakan seragam sekolah dengan nada spontan kepada petugas.

Kasat Lantas AKP Fery Fidayanto melalui KBO Lantas, Ipda Mexrudi  Kepada Wartawan Selasa (27/10) ditengah giat operasi mengatakan, kepada pengendara yang melanggar tetap dilakukan tindakan langsung.

"Selain tilang, kita juga berikan teguran kepada pengendara yang tidak lengkap semisal sopir yang tidak mengenakan safty belt," katanya disela memberiakn teguran saat razia berlangsung.

Untuk diketahui, Operasi Zebra Musi 2020 ini dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia melalui satuan institusi di daerah demikian juga di Kota Pagaralam. "Hari ini kita mulai tanggal 26 Oktober hingga 8 November mendatang," katanya.

Ipda Makerudi sebelumnya juga mengatakan, sebelum Ops Zebra Musi dimulai hari ini, jajaran Satlantas Polres Pagaralam sudah melalukan sosialisasi kepada masyarakat Pagaralam. "Kita sudah lakukan sosialisasi sebelumnya dengan memasang spanduk imbauan terkait Ops Zebra Musi ini," lanjutnya.

Imbuhnya, sosialisasi dilakukan tak lain berisikan imbauan kepada pengemudi kendaraan untuk patuh dan tertib berlalulintas. "Salah satunya dengan selalu memabwa kelengkapan kendaraan semisal SIM, STNK dan kendaraan dilengkapi pengaman serta mengunakan helm," bebernya.

Ditambahkan Baur Tilang Brigpol Harisman, hari pertama Ops Zebra jajaran telah menerbitkan 34 berkas tilang. "Jumlah ini didominasi pelanggaran oleh pengendara motor yang tak mengenakan helm," pungkasnya.

Sosialisasikan Prokes Covid 19

Sementara, Kapolres Pagaralam AKBP Dolly Gumara SIK MH dalam arahan apel gabungan Ops Zebra Musi menyamapikan menyampaikan smanat Direktur Lalu Lintas Polda Sumatera Selatan.

"Target penindakan pelanggaran lalu lintas disesuaikan dengan karakteristik wilayah masing – masing. Khususnya di lingkup wilayah Polda Sumsel yaitu diantaranya, pengendara tak menggunakan helm atau safety belt, pengemudi  kendaraan melawan arus," katanya.

Ops Zebra tak lain bertujuan, menurunkan titik lokasi kemacetan, pelanggaran, kecelakaan lalu lintas, guna terciptanya kamseltibcar lantas pada saat gelaran pilkada serenyak. Pelanggaran lalu lintas Operasi Zebra Musi tahun lalu (2019) terekam sebanyak 17.972 lembar.

Jumlah ini meningkat 4 persen jika dibandingkan tahun 2018. Dominasi pelanggaran yaitu pengguna R2 tidak menggunakan Helm SNI, pengendara melawan arah, menggunakan Hp saat berkendara.

 "Kita juga ingatkan masyarakat untuk senantiasa meningkatkan kesadaran terhadap prokes  dimasa Pandemi Covid 19. Kepada masyarakat juga pengemudi tetap mengenakan masker," pungkasnya.

Sementara pada apel gabungan Operasi Zebra Musi bertempat di Mapolres Pagaralam diikuti personel Satlantas Polres Pagaralam, Bhabinkamtibmas, Satres Intelkam , TNI, dan Dishub, serta Pol-PP Kota Pagaralam. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES