Politik Pilkada Serentak 2020

Sowan ke PD Muhammadiyah, Pasangan QA Sampaikan Program Prioritas

Sabtu, 24 Oktober 2020 - 21:03 | 44.54k
Cabup Moh Qosim saat berpidato di Gedung Dakwah Muhammadiyah (Foto: Media Center Paslon QA for TIMES Indonesia).
Cabup Moh Qosim saat berpidato di Gedung Dakwah Muhammadiyah (Foto: Media Center Paslon QA for TIMES Indonesia).
FOKUS

Pilkada Serentak 2020

TIMESINDONESIA, GRESIK – Calon bupati dan wakil bupati Moh Qosim dan Asluchul Alif atau Pasangan QA memapatkan visi misi dihadapan pengurus Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Agenda silaturrahmi pasangan nomor urut 1 pada Pilbup Gresik 2020 ini mendapatkan sambutan dengan ramah di Gedung Dakwah Muhammadiyah, Sabtu (24/10/2020).

Pengurus PDM Gresik mendengarkan paparan visi misi Pasangan QA yang bertema Gresik Religius, Sehat, Berkelanjutan dan Sejahtera Untuk Semua. 

Cabup Qosim mengatakan visi misi yang diusung meliputi banyak aspek. Mulai dari pembangunan ekonomi, sosial hingga lingkungan. 

"Komitmen saya untuk peningkatan kualitas hidup masyarakat, baik dhohir maupun batin yang tertuang dalam visi-misi yang insyaallah komprehensif," urainya.

Dalam hal pendidikan misalnya. Saat ini pendidikan sedang mendapatkan tantangan berat karena harus belajar di rumah (learn from home) menyusul terjadinya pandemi Covid-19. Karena itu, Qosim pun menekankan pentingnya strategi dan perubahan paradigma dalam pendidikan. 

"Agar belajar daring (dalam jaringan) ini efektif dan kualitasnya sama dengan belajar di sekolah seperti biasanya, oleh karena itu dengan silaturahmi ini kita dapat bertukar pikiran dengan Muhammadiyah, yang punya pengalaman panjang dan mantap dalam dunia pendidikan," bebernya.

Lebih lanjut dikatakan, untuk program QA mendatang dalam pendidikan harus mulai mempertimbangkan pendidikan berbasis online dan vokasional yang berorientasi pemenuhan lapangan sekaligus ketersediaan kerja. 

Maka, mata pencaharian berbasis online ini perlu dikembangkan secara seksama. Sehingga dapat menciptakan lapangan kerja baru bagi pemuda dan sebagai sumber ekonomi kreatif. 

"Secara konkret kami telah menggagas program Gresik Digital Learning. Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) adalah respon atas fakta pandemi. Diharapkan melalui instrumen pembelajaran berbasis digital yang aksesnya disiapkan oleh pemerintah daerah ini menjadi solusi bagi para pendidik dan peserta didik," ungkapnya.

Kemudian, ungkap Qosim ada juga program Gresik Yes (Yatim Sekolah). Dijelaskannya, anak-anak yatim dan anak dari keluarga pra sejahtera wajib untuk tetap bisa  sekolah mulai tingkat dasar hingga perguruan tinggi.

Kemudian penerbitan Peraturan Bupati (Perbup) atas Peraturan Daerah (Perda) Nomor 17 tahun 2013, tentang Penyelenggaraan Pendidikan Diniyah Takmiliyah. 

Hal ini sebagai penegasan Kabupaten Gresik yang merupakan kota santri melalui implementasi pendidikan karakter yang agamis, moderat dan beramal sholeh. 

"Penerbitan Perbub atas perda 17 tahun 2013 adalah solusinya," tegas mantan Kepala Sekolah SMAN 1 Gresik tersebut.

Tidak cukup hanya itu. Qosim yang pernah dinobatkan sebagai guru teladan ini menambahkan, dukungan untuk dunia pendidikan bisa ditunjang melalui program 'Desa Digital'. 

"Hot Spot yang merata dalam wilayah desa menjadi solusi sektor pendidikan saat pandemi, serta menumbuhkan kewirausahaan warga desa secara daring," ucapnya.

Sementara itu Ketua PDM Gresik, Taufiqullah Acmadi dalam sambutannya mengakui, sosok Qosim dan Dokter Alif sebenarnya sudah cukup familiar. Hanya saja warga Muhammadiyah di akar rumput selalu bertanya siapa yang harus dipilih dalam Pilkada Gresik tahun 2020 ini.

"Pak Qosim sudah familiar dua periode sebagai wakil Bupati, Mas Alif juga pernah main ke sini bersama teman-teman GP Ansor Gresik. Namun begitu warga Muhammadiyah Gresik tanya ke pimpinan, siapa yang harus dipilih, ya akhirnya kami mengundang beliau berdua untuk menyampaikan program yang diusung agar dapat menjadi preferensi bagi warga Muhammadiyah," bebernya.

Pada kesempatan ini Taufiqullah juga mengingatkan kepada Qosim-Alif. Apabila nanti terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Gresik periode depan, Qosim-Alif harus menepati janjinya dan melaksanakan program yang dicanangkan dengan sebaik-baiknya.

"Mudah-mudahan bila nanti sudah terpilih bisa merealisasikan program-program dalam visi-misinya," sambung Ketua PD Muhammadiyah Gresik saat kedatangan tamu Pasangan QA dalam rangka pemaparan visi-misi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES