Produk UMKM Ponorogo Mulai Masuk Pasar Modern
TIMESINDONESIA, PONOROGO – Produk para pengusaha menengah kecil dan mikro (produk UMKM) di Ponorogo mulai mampu menembus pasar modern. Hal tersebut diharapkan menjadi kebangkitan ekonomi di tengah pelambatan ekonomi yang terjadi belakangan ini.
Demkian dikatakan Plt Bupati Ponorogo Soedjarno Jumat (23/10/2020).
Menurutnya para pengusaha UMKM di Ponorogo memiliki daya saing yang tinggi. "UMKM kita ini sudah bagus-bagus produknya, rasanya, kemasannya, makanya sudah sepantasnya kalau bisa masuk pasar modern seperti Indomaret," ujarnya.
Soedjarno pun berharap dengan kerjasama UMKM Ponorogo dan Indomaret, "Keduanya akan sama-sama majunya," sebutnya.
Dengan daya saing yang tinggi, Soedjarno merasa yakin UMKM di Ponorogo bisa membuktikan sebagai usaha yang tahan banting. "Kerjasama dengan pasar modern saya yakin akan mampu mendorong UMKM yang terdampak Covid-19 bisa bangkit," jelasnya.
Sementara Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Addin Andanawarih menjelaskan, untuk kerjasama dengan pasar modern yang pertama kalinya tersebut ada 12 produk UMKM. "Sebenarnya ada 30 produk dari pengusaha UMKM, tapi karena persyaratan yang ketat maka bari 12 produk saja yang bisa masuk ke Indomaret," jelas Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Pemkab Ponorogo Addin Andanawarih. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Sholihin Nur |