Peristiwa Daerah

Hari Santri Nasional 2020, Pemkab Pamekasan: Refleksi Perjuangan Ulama dan Santri

Kamis, 22 Oktober 2020 - 16:34 | 102.33k
Suasana upacara hari santri nasional yang berlangsung di lapangan Mandhapa Agung Ronggo Sukowati Pamekasan. (Foto: Akhmad Syafi'i/TIMES Indonesia)
Suasana upacara hari santri nasional yang berlangsung di lapangan Mandhapa Agung Ronggo Sukowati Pamekasan. (Foto: Akhmad Syafi'i/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PAMEKASANPemkab Pamekasan menggelar upacara peringatan Hari Santri Nasional 2020 yang jatuh pada 22 Oktober 2020 di lapangan Mandhapa Agung Ronggo Sukowati Pamekasan, Kamis (22/10/2020).

Baddrut Tamam Bupati Pamekasan, melalui Mochammad Tarsun, selaku Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Pamekasan, menyampaikan bahwa upacara yang digelar Pemkab Pamekasan ini adalah refleksi perjuangan ulama dan santri dalam memerdekakan bangsa Indonesia dari para penjajah. 

"Hari Santri Nasional (HSN) merupakan momentum penghayatan dan perenungan kaum santri untuk melaksanakan peran strategisnya dalam membangun bangsa ke depan. Pesantren sebagai pendidikan tertua di Nusantara ini, tidak hanya berjuang untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, tetap juga berjuang memerdekakan bangsa Indonesia dari penjajahan," katanya, Kamis, (22/10/20).

Perjuangan ulama dan santri dalam memerdekakan bangsa ini, menurut Mochammad Tarsun bukan perjuangan yang mudah. Selain menggunakan strategi dan fisik, mereka juga memperjuangkan melalui perjuangan spritual.

"Kaum santri telah sepakat dan bertekat bahwa negara Indonesia adalah harga mati. Perjuangan para santri memperjuangkan kemerdekaan yang dikenal dengan ijtihad bukan perjuangan yang ringan," tandasnya.

Dari itu, ia berpesan kemerdekaan yang diperjuangkan keras oleh Ulama dan santri di masa lalu, tidak terpecah belah dari bedaan pendapat.

"Perbedaan pemilihan politik misalnya, harus kita wujudkan dengan kedewasaan politik dengan penuh cinta dan damai. Sehingga tatanan kehidupan di kabupaten Pamekasan ini tetap kondusif dan mensejahterakan," imbuhnya.

Lebih lanjut, ia berharap santri menjadi bagian penting dalam mewujudkan kemajuan bangsa Indonesia, masyarakat santri yang berkepribadian islami dan Qur'ani. "Marilah siapkan diri kita baik kesiapan mental, spritual, fisik dan sosial. Karena membangun bangsa yang besar ini tidak hanya berdimensi spritual tetap juga berdimensi sosial," imbuhnya.

Dalam apel Hari Santri Nasional 2020 tersebut, turut hadir,  wakil ketua DPRD Pamekasan, ketua GP Ansor Pamekasan, ketua PCNU Pamekasan dan sejumlah jajaran Pemkab Pamekasan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES