Pendidikan

Hari Santri Nasional 2020, DPP PKB Resmikan Platform Digital Santrinet

Kamis, 22 Oktober 2020 - 16:15 | 81.80k
Panglima Santri Gus AMI saat meresmikan Santrinet. (Foto: Aditya Hendra/TIMES Indonesia)
Panglima Santri Gus AMI saat meresmikan Santrinet. (Foto: Aditya Hendra/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Bertepatan dengan Hari Santri Nasional 2020, DPP PKB melaunching platform santrinet di Pondok Pesantren Sabilurrosyad, Gasek, Kota Malang, Kamis (22/10/2020).

Peresmian itu dilakukan oleh Ketua DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar atau biasa akrab disapa Gus AMI. Dalam kesempatan itu menyaksikan secara virtual Persemian, Ketua Umum PBNU KH Said Agil Siradj. 

Platform Digital Santrinet 2

Hadir pula dalam kesempatan itu, Ketua PWNU Jatim, KH Marzuqi Mustamar, Ketua DPC PKB Kabupaten Malang, H Ali Ahmad dan Cabup Malang, Hj Lathifah Shohib.

Turut hadir Menteri Tenaga Kerja RI Ida Fauziyah dan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi atau PDTT RI Abdul Halim Iskandar.

Penanggungjawab Platform Santrinet adalah kader PKB sekaligus Menteri Tenaga Kerja RI Ida Fauziyah mengatakan bahwasanya platform Santrinet adalah sangat penting. 

Platform Digital Santrinet 3

"Kami menghadirkan Platform Digital Santrinet yang merupakan jawaban atas pendidikan di tengah Pandemi Covid-19," ujar Ida Fauziyah dalam sambutannya.

Lebih lanjut dia mengatakan, platform digital Santrinet ini murni dibuat oleh para santri. "Ini adalah buatan dari para santri yang ada di beberapa perguruan tinggi," terangnya.

"Platform digital Santrinet ini juga sebagai media silaturahmi antar para santri dan pesantren. Alhamdulillah sudah ada seribu pesantren tergabung dalam platfrom digital Santrinet," sambungnya.

Sementara itu, Ketua DPP PKB sekaligus Panglima Santri Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan tantangan di masa mendatang semakin berkembangnya teknologi.

Platform Digital Santrinet 4

"Apalagi saat pandemi, telah berkembang teknologi yang sedang diuji dalam titik nol. Seperti rapid test, PCR, dan vaksin yang merupakan berkembangnya teknologi kesehatan," terangnya di tempat sama.

Dalam suasana seperti ini, pesantren tetap berdiri kokoh di tengah pandemi Covid-19. "Alhamdulillah pada saat sulit seperti sekarang pesantren masih banyak yang kokoh," ungkapnya.

Platform Digital Santrinet 5

Dalam kesempatan itu, dia juga mengapresiasi keberadaan Santrinet yang dilaunching pada Hari Santri Nasional 2020, lantaran akan dijadikan salah satu solusi oleh DPP PKB terkait masalah darurat pendidikan nasional. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES