Arum Sabil: Ketahanan Pangan Dimulai dari Keluarga

TIMESINDONESIA, JEMBER – Ketua Umum Dewan Pembina Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) Arum Sabil mengatakan bahwa berbicara tentang ketahanan pangan ini tidak harus berskala dunia atau nasional.

Menurutnya, ketahanan pangan dapat dimulai dari keluarga.

"Saat ini sudah banyak lahan persawahan sudah jadi perumahan karena tuntutan warga yang harus memiliki rumah," kata Abah Arum, sapaan akrab Arum Sabil saat menghadiri dua acara.

Dua acara yang dihadirinya yakni, Diba' Kubro yang digelar Pengurus Ancab Fatayat NU Bangsalsari, dan pemberian bibit oleh Badan Amil Zakat (BAZNAS) Jember untuk ketahanan pangan keluarga.

Kegiatan-kegiatan tersebut digelar di Gedung Aula Yayasan Raudlah Darus Salam (RDS), Kampung SDGs Sukorejo, Kecamatan Bangsalsari, Jember, Minggu (18/10/2020).

Karena itu, Abah Arum berharap masyarakat dapat pandai memanfaatkan lahan kosong agar menjadi lahan produktif yang dapat menopang kebutuhan keluarga.

"Saya ini lahir dari keluarga tidak mampu dan sekarang Allah telah memberi kecukupan pangan," kata Abah Arum saat mengenang masa kecilnya.

Pria yang juga Ketua Pusat Pelatihan Pertanian Pedesaan Swadaya (P4S) Tanggul itu juga menilai bahwa tantangan jauh lebih berat dirasakan oleh orang yang diberi kecukupan pangan darioada orang yang kekurangan.

"Karena itu amanah dari Allah dan khawatir tidak bersyukur pada Allah. Oleh karena itu pandai-pandailah bersyukur pada Allah, niscaya Allah akan menambah rahmat dan nikmat-Nya bila kita bersyukur," ujar Abah Arum memberi wejangan.

Dalam kesempatan tersebut, BAZNAS Jember menyalurkan santunan kepada sejumlah anak atim berupa beras dan uang.

Tidak hanya itu, BAZNAS Jember juga membagikan bibit tanaman pangan kepada sekitar 400 anggota Fatayat NU di Kecamatan Bangsalsari.

Bibit tanaman yang ditanam di polibag tersebut diharapkan dapat dimanfaatkan di masa depan.

"Bahwa untuk memperoleh rezeki Allah harus berikhtiar dengan kerja dan memiliki kreatifitas," kata Ketua BAZNAS Jember KH Misbahus Salam yang juga hadir bersama Arum Sabil saat membahas tentang ketahanan pangan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement