Peristiwa Daerah 3M Lawan Covid

Sosialisasikan Bahaya Covid-19, Fraksi PKB Gelar Dialog Terbuka Bersama Masyarakat

Minggu, 18 Oktober 2020 - 16:22 | 52.01k
Dialog Terbuka Fraksi PKB di Yayasan Sunan Gunung Jati, Katemas, Kudu, Jombang. (Foto: Rohmadi/TIMES Indonesia)
Dialog Terbuka Fraksi PKB di Yayasan Sunan Gunung Jati, Katemas, Kudu, Jombang. (Foto: Rohmadi/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JOMBANG – Ingatkan bahaya Covid-19 masih mengancam, lewat dialog terbuka dengan masyarakat di Desa Katemas, Kecamatan Kudu, Kabupaten Jombang, Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPRD Jombang tetap anjurkan taat protokol kesehatan, Minggu (18/10/2020). 

Dalam agenda kali ini, Fraksi PKB menyampaikan pentingnya kesadaran sosial. Terlebih saat ini Negara sedang menghadapi ujian karena pandemi global.

Hadir juga dalam dialog ini Erna Kuswati sebagai anggota FPKB DPRD Jombang juga sebagai ketua Komisi D DPRD Jombang. Kegiatan dimulai pukul 10.00 sampai pukul 13.00 Wib, bertempat di gedung Yayasan Sunan Gunung Jati, Katemas.

Sekertaris Komisi A DPRD Jombang, Kartiyono juga sebagai pengurus DPC PKB menyebut situasi sulit seperti ini Kita sebagai komponen bangsa harus melakukan konsolidasi sosial sebagai rasa empati terhadap kondisi saat ini.

"Kecintaan dan Jiwa nasionalisme serta kesetiakawanan sosial kita harus selalu kita pupuk, kami melihat mulai ada penurunan kadar semangat gotong royong saling bahu-membahu antar komponen," ucap Kartiyono, Minggu (18/10/2020).

Semangat gotong royong inilah yang seharusnya tidak boleh luntur. Terlebih pada saat bangsa kita mengalami ujian berat dengan adanya pandemi Covid 19.

"Kita gelorakan lagi semangat gotong royong di era global ini agar generasi muda kita tidak larut dengan budaya global yang nyaris tanpa filter, hal ini adalah salah satu tekad PKB dalam membantu pemerintah meningkatkan kembali wawasan kebangsaan kepada masyarakat agar tidak terdegradasi oleh era global," jelas pria yang juga menjabat wakil ketua Fraksi PKB DPRD Jombang ini.

Selain itu, pihaknya menyampaikan kepada masyarakat bahwa pandemi belum berakhir. Covid 19 masih menjadi teror. Namun demikian, masyarakat tidak boleh panik.

Selalu memakai masker bila beraktifitas di luar rumah, budayakan cuci tangan dan untuk menjaga jarak fisik untuk sementara waktu. Hal itu adalah sebagai antisipasi pencegahan tertularnya Covid 19.

"Namun tidak boleh jarak fisik itu juga di barengi jarak sosial, justru saat seperti inilah momentum untuk merekatkan ikatan sosial sesama warga bangsa," pungkasnya.

Dialog bersama masyarakat ini merupakan agenda DPC PKB dan Fraksi PKB. Dalam rangka turun Ke masyarakat, terlebih kepada  pengurus, kader, dan simpatisan PKB, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda. (*)

 

Pesan Redaksi:

Mari bersama-sama melawan Covid-19. TIMES Indonesia mengajak seluruh pembaca ikut mengkampanyekan gerakan 3M Lawan Covid, dengan selalu menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas apapun sehari-hari. Ingat pesan Ibu, pakai masker, selalu cuci tangan dan selalu jaga jarak serta hindari kerumunan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES