Razia Protokol Kesehatan di Pulau Morotai Intens Dilakukan Satgas Covid-19

TIMESINDONESIA, PULAU MOROTAI – Satgas Covid-19 Pulau Morotai Maluku Utara di masa New Normal gencar memperketat pemberlakuan protokol kesehatan di tempat tempat umum.

Operasi protokol kesehatan dilakukan baik di pusat kota seperti jalan raya, taman kota, pertokoan, pasar maupun kuliner dan cafe. Hal tersebut intens dilakukan pada  siang dan malam demi mencegah meluasnya penyebaran Corona Virus.

Banyak masyarakat yang terjaring razia karena tidak menggunakan masker. Tapi mereka tidak diberi denda dalam bentuk uang, hanya diberi sanksi push up sebanyak 25 kali oleh tim keamanan yang tergabung dalam Satgas Covid-19 yaitu Satpol PP dan personel TNI.

Seorang Dosen UNIPAS dan anggota DPRD Morotai juga sempat terjaring razia di sebuah Cafe karena tak menggunakan masker. Hal ini menunjukan bahwa masih ada pejabat publik yang minim kesadaran untuk mematuhi aturan protokol.

Amatan TIMES Indonesia razia masker dilakukan pada Sabtu (17/10/2020) malam, tadi terkosentrasi dibeberapa titik, yaitu di jalan utama Pusat Kota, Taman Kota Daruba, Kuliner, Tugu Pancasila dan sejumlah Cafe.

Kasatpol PP Pulau Morotai, Yanto Gani selaku komandan operasi razia masker, mengimbau agar selalu patuhi aturan protokol kesehatan, karena jumlah transmisi lokal Covid-19 terus meningkat di Pulau  Morotai saat ini.

"Satgas Covid-19 melakukan baik razia maupun penertiban, hal ini demi keselamatan dan kebaikan bersama. Butuh kebersamaan dalam melawan penyebaran Covid-19 dengan menaati protokol kesehatan yakni memakai masker, menjaga jarak dan rajin cuci tangan dengan anti septik di air mengalir," tegas Yanto A Gani, mantan Kadispora Pulau Morotai. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement