Peristiwa Daerah

Sekjen Projo Kagum dengan Wajah Banyuwangi 

Sabtu, 17 Oktober 2020 - 16:33 | 124.87k
Sekjen DPP Projo, Handoko, memberi sambutan saat berkunjung ke Pendopo Sabha Swagata Blambangan, Banyuwangi. (Foto: Syamsul Arifin/TIMES Indonesia)
Sekjen DPP Projo, Handoko, memberi sambutan saat berkunjung ke Pendopo Sabha Swagata Blambangan, Banyuwangi. (Foto: Syamsul Arifin/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPP) (Sekjen Projo), Handoko, mengaku bangga dengan wajah Banyuwangi, Jawa Timur, hari ini. Menurutnya, Banyuwangi memiliki citra dan daya tarik. 

Handoko mengatakan, prestasi dan sektor pariwisata Banyuwangi bukan hanya dikenal. Tapi juga dikagumi seantero Nusantara. Bahkan dunia internasional. Sebagai putra daerah Banyuwangi, Handoko, menilai hal ini sangat luar biasa.

"Saya dulu pernah ditanya, asalnya dari mana, saya jawab Banyuwangi. Tanya lagi, Banyuwangi itu sebelah mananya Banyumas, begitu kira-kira," katanya saat bersilaturahmi dengan Bupati Abdullah Azwar Anas, di Pendopo Sabha Swagata Blambangan, Banyuwangi, Sabtu (17/10/2020).

Handoko mengakui, percepatan pembangunan lintas sektor di Bumi Blambangan, banyak tercetus diera Bupati Anas. Dalam dua periode kepemimpinan, image dan wajah Banyuwangi berangsung berubah.

Pembangunan ditata sedemikian rupa dengan tanpa meninggalkan kearifan lokal. Pasar modern dan mall dibatasi guna mempertahankan pertumbuhan ekonomi mikro. Sektor pariwisata yang terus digalakan juga berhasil menggeser label klenik maupun santet yang sekian lama melekat pada kabupaten ujung timur pulau Jawa.

Handoko-2.jpgSekjen DPP Projo, Handoko, saat bicara pada wartawan. (Foto : Syamsul Arifin/TIMES Indonesia)

"Banyuwangi saat ini adalah jujugan wisatawan, tujuan study banding, daerah percontohan, langganan penerima penghargaan dan masih banyak pencapaian positif lainnya," ungkapnya.

Dalam sambutan, pria kelahiran Desa Bumiharjo, Kecamatan Glenmore ini juga mengaku bangga Banyuwangi memiliki sosok pemimpin yang mampu mengharumkan nama daerah. Ucapan terima kasih tak lupa dia sampaikan. Terlebih Bupati Abdullah Azwar Anas, telah bersedia menjadi Ketua Dewan Penasehat Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Projo Banyuwangi.

"Inovasi demi percepatan pembangunan, pemerataan pembangunan dan lainya, semua sesuai dengan konsep pembangunan yang programkan Pak Presiden Jokowi, wajib kita apresiasi," cetus Handoko.

Sementara itu, Bupati Anas juga mengucap terima kasih atas kehadiran Sekjen DPP Projo. Menimpali terkait image Banyuwangi masa lalu, dia juga bernostalgia.

"Saat kuliah di UI (Universitas Indonesia), banyak anak Banyuwangi, gak mau ngaku dari Banyuwangi. Malu karena image Banyuwangi, dimasa lalu," katanya.

Anas bercerita, kondisi Banyuwangi, kala itu lah yang membuat dirinya termotivasi. Hingga tercetuslah segudang inovasi dalam percepatan pembangunan. Yang dalam waktu relatif singkat, telah mampu menyulap wajah Banyuwangi, menjadi lebih bersinar.

Untuk diketahui, kedatangan Sekjen DPP Projo ke Banyuwangi ini dalam rangka menghadiri acara Public Lecture DPC Projo Banyuwangi. Yang digelar di Hall Room Hotel El Royale Banyuwangi, pada Minggu besok, 18 Oktober 2020. Tema yang diusung 'Banyuwangi Pasca Pandemi : Melanjutkan Pertumbuhan Kemakmuran Rakyat'.

Dalam lawatanya, Sekjen Projo Handoko ditemani dua Wakil Sekjen, Nur Aini dan Sinar Blegur. Serta Kabid Organisasi DPP Projo, Fredy Eko Prasetyo. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES