Peristiwa Daerah

Potensi Bencana di Jember Meningkat, Masyarakat Diimbau Paham Kebencanaan

Jumat, 16 Oktober 2020 - 14:37 | 37.21k
Plt Bupati Jember KH Abdul Muqit Arief meninjau kelengkapan penanggulangan bencana di Makodim 0824, Jumat (16/10/2020). (Foto: Imam Nawawi/TIMES Indonesia)
Plt Bupati Jember KH Abdul Muqit Arief meninjau kelengkapan penanggulangan bencana di Makodim 0824, Jumat (16/10/2020). (Foto: Imam Nawawi/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JEMBER – Menjelang musim penghujan potensi bencana di Kabupaten Jember semakin meningkat. Masyarakat diminta untuk selalu waspada serta paham kebencanaan.

Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Jember KH Abdul Muqit Arief menyatakan bahwa hingga saat ini tingkat pemahaman masyarakat terhadap kebencanaan masih sangat rendah.

Dia menyebut masih banyak masyarakat yang mengabaikan pentingnya pemahaman kebencanaan.

"Kita akan mengedukasi masyarakat agar sadar bahwa mereka berada di lokasi rawan bencana dan apa yang harus mereka lakukan saat terjadi bencana," tutur Muqit dalam Apel Penanggulangan Bencana di Markas Kodim 0824, Jumat (16/10/2020).

Selain itu, Muqit juga mencontohkan perbedaan masyarakat di Indonesia dan Jepang dalam menghadapi bencana.

Menurutnya, tingkat pemahaman masyarakat Jepang terhadap kebencanaan lebih tinggi dibandingkan dengan masyarakat Indonesia.

Hal tersebut berpengaruh pada tingkat kerusakan maupun jumlah korban jiwa kedua negara setiap kali dilanda bencana alam. Misalnya tsunami.

"Mengapa jumlah korban tidak sama, karena kesadaran masyarakatnya yang belum siap," ujarnya.

Oleh karena itu, Muqit mengimbau agar seluruh pemangku kepentingan yang terkait dengan penanggulangan bencana ikut aktif mengedukasi pemahaman kebencanaan kepada masyarakat. Khususnya kepada masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana.

"Seperti di Kecamatan Panti dan beberapa titik lainnya. Masyarakat harus terbiasa dengan potensi bencana dan paham kebencanaan serta harus tetap ramah lingkungan," tambahnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dody Bayu Prasetyo
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES