Peristiwa Daerah

PKBI JMK Oxfam Ajarkan Anak Cara Mencuci Tangan Bersih dan Sehat

Jumat, 16 Oktober 2020 - 13:51 | 48.90k
Lead Recovery PKBI JMK OXFAM, Yospina Liku La’bi turun langsung mengajarkan anak-anak mencuci tangan. (FOTO: Dok. PKBI JMK Oxfam for Times Indonesia)
Lead Recovery PKBI JMK OXFAM, Yospina Liku La’bi turun langsung mengajarkan anak-anak mencuci tangan. (FOTO: Dok. PKBI JMK Oxfam for Times Indonesia)

TIMESINDONESIA, PALU – Untuk menumbuhkan kesadaran pentingnya perilaku hidup bersih, Lead Recovery PKBI JMK OXFAM, Yospina Liku La’bi turun langsung bersama HR PKBI JMK OXFAM Fajar Joko Santoso, serta Officer PHP WASH Ifon mengajari anak di Desa Ape Maliko cara mencuci tangan bersih dan sehat mengunakan sabun.

Anak diajak praktiok langsung mencuci tangan di tandon yang sudah disiapkan PKBI JMK OXFAM.

Yospina berharap, mereka dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari–hari, serta dapat juga mengajarkannya kepada teman – temannya yang lain, sehingga gerakan mencuci tangan ini bisa menjadi kebiasaan dan akhirnya menjadi budaya di masyarakat.

Saat ini kata Yospina, dunia tengah dilanda wabah mematikan yakni Corona Virus Disease (Covid-19), sehingga membuat ruang gerak masyarakat menjadi terbatas. Nah, salah satu cara melawan Covid-19 adalah rajin mencuci tangan dengan sabun.

“Dengan sering mencuci tangan menggunakan sabun, memakai masker dan menjaga jarak atau social distancing dengan orang (3M), maka kita semua akan terjaga dari Covid-19,” ujarnya.  

Sementara Officer PHP WASH, Ifon menyampaikan bahwa hari mencuci tangan sedunia yang diperingati setiap tanggal 15 Oktober, sudah masuk dalam planning PHP WASH dalam program respon bencana Palu, Sigi dan Donggala (PASIGALA).

“Karena Desa Ape Maliko ini adalah salah satu desa dampingan PKBI JMK OXFAM, maka tahun ini kita buat kegiatan di desa ini dengan mengajari anak – anak cara mencuci tangan yang baik dan sehat dengan menggunakan sabun,” terang Ifon.

Dia berharap, yang dilakukan PKBI JMK OXFAM dan PHP WASH ini, menjadi kebiasaan bagi anak – anak yang telah diajar, serta dapat mengajarkannya lagi ke teman – temannya yang lain, sehingga gerakan mencuci tangan ini bisa menjadi kebiasaan sehari – hari setiap kali selesai menyentuh sesuatu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES