Indonesia Positif

Erni: JKN-KIS Mudahkan yang Sulit, Meringankan yang Berat

Kamis, 15 Oktober 2020 - 16:54 | 54.87k
Erni Purwanti, peserta Program JKN-KIS segmen PBI yang terbantu dengan adanya jaminan kesehatan nasional. (Foto: Anggun LS)
Erni Purwanti, peserta Program JKN-KIS segmen PBI yang terbantu dengan adanya jaminan kesehatan nasional. (Foto: Anggun LS)

TIMESINDONESIA, JEMBER – Keberadaan Program JKN-KIS atau Jaminan Kesehatan Nasional telah memberikan banyak manfaat bagi masyarakat dari semua kalangan.

Tak dipungkiri, manfaat pelayanan kesehatan serta kemudahan akses pelayanan kesehatan makin dimudahkan sejak keberadaan Program JKN ini.

Erni Purwanti salah satunya. Wanita berusia 30 tahun ini merupakan satu dari sekian juta peserta JKN-KIS yang telah merasakan salah satu program ini.

Erni mengaku menjadi peserta JKN-KIS dari segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang dibiayai oleh pemerintah.

“Alhamdulillah, saya dapat kartu ini sejak 2011. Waktu itu namanya masih jamkesmas. Sudah dipakai berobat baik saya sendiri maupun keluarga yang lain,” cerita Erni.

Sebagai peserta JKN-KIS yang cukup lama mengenal dan merasakan manfaat pelayanan kesehatan baik di faskes pertama maupun di RS, Erni memahami prosedur pelayanan kesehatan yang harus dilakukan untuk memperoleh pelayanan.

Menurutnya, memahami dan mematuhi prosedur sebagai peserta sangat penting agar dapat lebih mudah mengakses pelayanan kesehatan ketika berobat.

“Punya kartu berarti juga harus belajar memahi cara memakai kartunya. Jadi berobat sesuai dengan kebutuhan dan yang disarankan dokter. Mulai dari faskes pertama, kalau gawat darurat baru ke rumah sakit termasuk untuk pelayanan spesialis,” ujarnya.

Tak hanya itu, Erni yang tinggal jauh dari wilayah perkotaan dan tinggal di wilayah pinggiran mengaku tidak kesulitan ketika mengakses pelayanan BPJS Kesehatan.

Hal ini lantaran Erni dan suami memanfaatkan layanan daring yaitu Pelayanan Administrasi Melalu Whatsapp atau biasa disebut Pandawa yang pada Agustus diluncurkan oleh BPJS Kesehatan.

“Adanya Pandawa ini makin membuat nyaman peserta. Kami tidak perlu lagi ke kantor BPJS Kesehatan, yang cukup jauh jaraknya bisa sekitar 2 jam perjalanan. Kemarin tahu dari radio dan televisi ada layanan Pandawa, kita coba hubungi lewat nomor 08113510606 itu. Respon layanannya juga cepat. Kami pindah faskes dan permohonan cetak kartu ulang, dan langsung diproses,” cerita Erni yang tinggal diwilayah Bangsalsari Kabupaten Jember.

Program JKN-KIS tak hanya sebagai program biasa menurut Erni.

Dia beranggapan, dengan adanya program ini dan memiliki fasilitas jaminan kesehatan JKN ini membuat dirinya dan keluarga kecilnya bisa menjalani keseharian dengan tenang dan nyaman.

“Manfaatnya yang bisa dirasakan banyak, pelayanan yang diberikan juga baik. Kami masyarakat yang kurang mampu sangat terbantu dengan adanya Program JKN-KIS. Ditambah lagi dalam kondisi pandemi, BPJS Kesehatan memberikan kemudahan layanan melalui online seperti Pandawa. Bisa dibilang makin memudahkan yang sult dan meringankan yang berat,” tutup Erni.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES