Ekonomi

Distribusikan 1100 Ton Bantuan Tahap 3, Bulog Banyuwangi Jamin Mutu Beras

Kamis, 15 Oktober 2020 - 17:40 | 64.16k
Pengecekan kualitas beras di gudang Bulog Banyuwangi. (FOTO: Agung Sedana/ TIMES Indonesia)
Pengecekan kualitas beras di gudang Bulog Banyuwangi. (FOTO: Agung Sedana/ TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGIBulog Banyuwangi mendistribusikan beras bantuan tahap ke 3 sebesar 1.100 ton untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di Kabupaten Banyuwangi. Dari jumlah ini, menyasar 66.796 penerima.

Beras yang disalurkan jenis medium, kualitasnya sama seperti di pasaran. Sejauh ini, penyaluran beras Bulog ini dilakukan dalam tiga tahap. Tahap 1 dan 2 dilakukan pada bulan September kemarin.

Tahap 3 digelar di Gudang Bulog Lemahbang, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, Kamis (15/10/2020). "Tahap tiga kita gelontor di bulan Oktober, jumlahnya 1.100 ton. Kami menjalankan perintah dari pusat," kata Pimpinan Cabang Bulog Banyuwangi Jusri Pakke.

Dia menjelaskan, jenis beras medium yang digelontor merupakan standar dari pusat. Meski medium, pihaknya menjamin kualitas berasnya standar. Tidak apek.

"Jenis beras yang digelontor ini bukan untuk Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang kualitasnya premium. Jadi, aturan dari pemerintah adalah beras medium," tegasnya.

Secara kualitas, Jusri menjamin bahwa berss ini layak untuk dikonsumsi. Sebab, pengadaan dan perawatan beras di gudang Bulog menggunakan standar baku.

Sejauh ini sebanyak total 2002 ton beras yang disalurkan untuk bantuan sosial KPM PKH ini. Pengiriman beras ini dilakukan jasa transportasi oleh pihak ketiga yang telah ditunjuk secara resmi.

"Kita melaksanakan pendistribusian pada saat pemerintah minta kepada Bulog melalui Kementerian Sosial," jelasnya.

Sementara itu, Kabid Perlindungan Jaminan Sosial Dinas Sosial dan KB Banyuwangi Bambang Sungkono mengatakan beras Bulog yang digelontor ke penerima PKH merupakan program pemerintah. Sehingga, kualitasnya berbeda dengan beras BPNT.

"Standarnya, beras untuk bantuan PKH ini adalah medium. Namun, kualitasnya sangat baik," katanya.

Setiap warga penerima, lanjutnya, mendapatkan bantuan 15 kilogram per bulan. Namun, tahap 1 dan 2 diberikan secara bersamaan.

"Mereka yang menerima, lanjutnya, sesuai kriteria yang ditetapkan sebagai penerima PKH di Kabupaten Banyuwangi. Karena itu, beras yang digelontor jenis bantuan sosial," kata Bambang Sungkono usai meluncurkan pendistribusian beras Bulog Banyuwangi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES