La Nina Mengintai, TNI Polri dan Pemkab Malang Apel Kesiapsiagaan Bencana 

TIMESINDONESIA, MALANG – Potensi bencana alam akibat fenomena alam La Nina di Kabupaten Malang diwaspadai oleh lintas instansi meliputi TNI, Polri dan Pemkab Malang.

Bentuknya dengan meggelar Apel Kesiapsiagaan Bencana Hidrometeorologi di Markas Kodim 0818, Kabupaten Malang-Batu, Kamis (15/10/2020).

Inspektur Apel itu yakni Pjs Bupati Malang, Sjaichul Ghulam. Hadir dalam kesempatan tersebut, Wakapolres Malang Kompol Toni Kasmiri dan Kasdim 0818, Mayor Inf Teguh.

Dalam arahannya saat apel tersebut, Pjs Bupati Malang, Sjaichul Ghulam mengatakan  Kabupaten Malang melakukan Kesiapsiagaan menghadapi bencana alam.

"Sudah ada 35 Desa Tangguh Bencana di Kabupaten Malang. Ini sebagai modal untuk tangguh menghadapi bencana," ujarnya. 

Lebih lanjut dia mengatakan, kondisi geografis di Kabupaten Malang memang rentan terhadap bencana alam. Yakni banjir, tanah longsor, gempa bumi dan tsunami.

"Melihat kondisi topografi Kabupaten Malang yang terdiri dari kawasan pegunungan dan berbatasan langsung dengan Samudera Indonesia, tidak heran jika memiliki kerawanan bencana alam," ungkapnya.

Mengantisipasi bencana alam itu kata dia, maka perlu melakukan penguatan mitigasi bencana harus dilakukan disegala lini sektor.

"Harus menjadi perhatian kita semua untuk memperkuat sistem mitigasi bencana. Sudah menjadi tugas semua komponen untuk bekerja semaksimal mungkin, mengantisipasi terjadinya bencana," urainya.

Maka dari itu, dia mengapresiasi dilakukan apel oleh TNI, Polri dan Pemkab Malang untuk mengantisipasi terjadinya bencana akibat fenomena alam salah satunya La Nina tersebut.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement