Rebo Wekasan, Warga Jombang Gelar Istiqhosah dengan Menerapkan Protokol Kesehatan
TIMESINDONESIA, JOMBANG – Rebo Wekasan merupakan salah satu tradisi yang banyak dipercaya oleh masyarakat Jombang sebagai hari Rabu terakhir bulan Safar. Masyarakat Jombang biasanya memperingati Rebo Wekasan sebagai bentuk mendekatkan diri kepada Alloh SWT untuk menolak bala atau bencana.
Bermacam-macam ritual diselenggarakan pada waktu peringatan Rebo Wekasan. Seperti yang dilakukan oleh jemaah thariqoh Universitas Darul Ulum (Undar) Jombang Ini.
Para jamaah memperingatinya dengan cara membacakan istiqhosah bersama sebagai bentuk mendekatkan diri kepada sang pencipta alam. Pembacaan istiqhosah dipimpin langsung oleh Kiai Shobirin Noer di di Masjid Kampus Undar Jombang pada, Rabu (14/10/2020).
Karena situasi masih dalam pandemi Covid-19 pelaksanna kali ini dibuat sederhana dan tetap sesuai protokol kesehatan yang berlaku dengan jumlah jamaah yang dibatasi.
Alina Syafa Al Hikmah (24), salah satu jemaah dan pegawan Undar mengaku semenjak menjadi mahasiswa dan sekarang telah menjadi pegawai di Undar ia sering mengikuti kegiatan Rebo Wekasan.
"Alhamdulillah, sering ikut semenjak dulu masih kuliah juga sering ikut," jelasnya.
Menurutnya, ada beberapa manfaat yang ia dapat setelah istiqomah mengikuti istighosah yaitu salah satunya hati terasa lebih tenang, lebih tentram, lebih dekat dengan Tuhan. Istighosah sendiri merupakan salah satu sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah serta melatih untuk sabar dan istiqomah.
"Melatih untuk sabar dan istiqomah serta mendekatkan diri kepada Allah SWT," ungkapnya.
Ia mempercayai dan berharap dengan bacaan-bacaan doa dihari Rebo Wekasan bisa mendekatkan diri dengan Allah SWT serta dijauhkan dari segala bencana. (*)
***
Pesan Redaksi
Mari bersama-sama melawan Covid-19. TIMES Indonesia mengajak seluruh pembaca ikut mengkampanyekan gerakan 3M Lawan Covid, dengan selalu menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas apapun sehari-hari. Ingat pesan Ibu, pakai masker, selalu cuci tangan dan selalu jaga jarak serta hindari kerumunan.
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Rizal Dani |