Politik Pilkada Serentak 2020

Datangi Bawaslu Sidoarjo, BHS-Taufiqulbar Klarifikasi Video Viral Joget Dangdut

Rabu, 14 Oktober 2020 - 20:19 | 49.86k
Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo nomor urut 1, Bambang Haryo Soekartono (BHS)-H.Taufiqulbar saat memenuhi panggilan Bawaslu Kabupaten Sidoarjo, terkait adanya dua video yang viral di Medsos. (Foto: BHS-Taufiqulbar)
Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo nomor urut 1, Bambang Haryo Soekartono (BHS)-H.Taufiqulbar saat memenuhi panggilan Bawaslu Kabupaten Sidoarjo, terkait adanya dua video yang viral di Medsos. (Foto: BHS-Taufiqulbar)
FOKUS

Pilkada Serentak 2020

TIMESINDONESIA, SIDOARJO – Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo nomor urut 1, Bambang Haryo Soekartono-H.Taufiqulbar (BHS-Taufiqulbar) memenuhi panggilan Bawaslu Kabupaten Sidoarjo, terkait adanya dua video yang viral di media sosial (Medsos) facebook beberapa hari yang lalu.

Dimedsos dua video tersebut viral dianggap kampanye BHS-Taufiqulbar dengan pertunjukkan musik dangdut. Padahal video musik dangdut tersebut shooting pengambilan video klip untuk jingle paslon yang diususng Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat dan PPP, yang diadakan di garasi bus Pratama Putra Wonoayu.

BHS Taufiqulbar b

Dan untuk video saat Cabup BHS berjoget bukan pertunjukkan musik dangdut saat kampanye dan bukan penyanyi dangdut melainkand penjual bedak di Pasar Selosoan di kawasan Wonoayu.

"Saya dan Pak Taufiqulbar berdiri di atas panggung bersama penyanyi-penyanyi, yang diadakan di garasi bus Pratama Putra Wonoayu, itu untuk pengambilan shooting video klip jungle paslon nomor 1. Acara tersebut acara tertutup untuk umum, dan orang  yang hadir tidak lebih dari 50 orang," jelas Bambang Haryo,  Rabu (14/10/2020). 

“Panggung dangdut itu orkesnya dari OM Monata, kegiatan itu sudah dilakukan pemberitahuan bagi pihak terkait. Dan Monata itu group musik dangdut asli Sidoarjo yang sudah selama 6 bulan ini tak ada job manggung. Di situ BHS-Taufiqulbar ingin dibuatkan jingle dari Monata, eh ternyata malah ada yang memfitnah kami,” lanjut Bambang Haryo.

Sedang untuk video di Pasar Selosoan Wonoayu, BHS mengungkapkan jika saat itu ada jadwal mengunjungi dan mendengarkan aspirasi pedagang pasar. Di pasar tersebut ada seorang pengamen dengan sound system ala kadarnya sedang bernyanyi.

Penyanyi laki laki tua dan pengunjung pasar tidak ada yang menghiraukan dan mendengarkannya.

BHS Taufiqulbar c

Mengetahui itu, BHS langsung menghampiri dan duduk mendengarkan serta berbincang-bincang dengan pengamen tersebut.

Bahkan BHS sempat menyanjung suara pengamen itu mirip Rhoma Irama raja dangdut. Pengamen tersebut tersanjung dan meminta BHS untuk berjoget.

"Bapak pengamen ingin saya berjoget menghibur dia, saat berjoget tahu tahu ada perempuan penjual bedak yang sempat saya kasih masker ikut berjoget  di dekat saya. Saya tidak berhak melarang, dia masyarakat merasa terhibur dengan lagu yang diputar pengamen tersebut. Lah terus video diviralkan seolah olah saya kampanye musik dangdutan, gak benar alias hoaks itu,” tegas BHS.

BHS mengapresiasi pengamen dengan memberikan hiburan gratis di tengah pandemi untuk  masyarakat yang sekarang banyak kesusahan.

“Pengamen itu memberikan hiburan secara grratis. Betapa susahnya pengamen itu tidak ada yang menggubris dan sedikit yang memberikan imbalan untuk hiburannya itu. Apa salahnya jika saya empati dengan pak pengamen tua itu," sesal BHS.

Sementara itu Komisioner Bawaslu Kabupaten Sidoarjo Agung Nugraha menjelaskan, dipanggilnya paslon nomor 1 itu untuk didengar keterangannya soal dua video viral di medsos tersebut.

“Ada lebih dari 20 pertanyaaan dalam soal video viral tersebut. Pertanyaan yang diberikan mencakup kedua video viral tersebut, dan semua dijawab oleh pasangan calon nomor 1. Dari hasil keterangan yang diberikan akan dikaji dan dibahas kemudian oleh komisioner. Nanti hasil kajian Bawaslu Kabupaten Sidoarjo akan kita rilis ke media,” tegas Agung. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES