Peristiwa Nasional

WMO: Perubahan Iklim Akan Menimbulkan Banyak Bencana

Rabu, 14 Oktober 2020 - 18:06 | 49.18k
Lambang Organisasi Meteorologi Dunia (foto: Website WMO)
Lambang Organisasi Meteorologi Dunia (foto: Website WMO)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) merilis laporan pada hari Selasa 13 Oktober 2020, yang menemukan lebih banyak bencana terkait perubahan iklim. Seperti bencana gelombang panas, badai, dan kekeringan yang terjadi setiap tahun. 

Menurut Sekretaris Jenderal WMO, Petteri Taalas, fenomena alam ini bisa mengancam keselamatan kehidupan jutaan orang di seluruh dunia hingga beberapa abad yang akan datang.

“Meskipun Covid-19 menimbulkan krisis kesehatan dan ekonomi internasional yang besar yang membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk pulih, penting untuk diingat bahwa perubahan iklim akan terus menimbulkan ancaman yang terus meningkat dan terus menerus bagi kehidupan manusia, ekosistem, ekonomi, dan masyarakat selama berabad-abad yang akan datang,” kata Petteri Taalas dilansir dari VOA news, Rabu (14/10/2020).

Dalam keadaan seperti ini, kata Petteri Taalas, sistem peringatan dini terbukti sangat penting untuk mengurangi risiko bencana. Laporan PBB juga menyoroti bagaimana sistem peringatan dini sangat membantu menurunkan angka kematian secara drastis di tempat rawan bencana seperti Bangladesh. 

"Sistem peringatan dini merupakan prasyarat untuk pengurangan risiko bencana yang efektif dan adaptasi terhadap perubahan iklim," lanjut Taalas.

Dalam laporan PBB, negara yang telah memiliki sistem seperti itu masih kurang dari 40 persen dari 138 negara yang terdaftar sebagai anggota WMO. Artinya secara globa,l rata-rata satu dari tiga orang masih belum tercakup oleh sistem peringatan dini akibat perubahan iklim yang terjadi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES