Penggemar Ikan Cupang Meningkat di Tengah Pandemi Covid-19

TIMESINDONESIA, JOMBANG – Di tengah pandemi Covid-19, hobi memelihara ikan cupang menjadi tren baru di Jombang. Hal ini diakui oleh penjual ikan cupang di Pasar Citra Niaga, Kecamatan/Kabupaten Jombang yang mengalami peningkatan penjualan dimasa pandemi saat ini.

Seperti yang dialami oleh Nuri (37) salah satu penjual cupang di Pasar Citra Niaga, ia merasakan efek yang luar biasa terhadap peningkatan penjualan ikan cupang miliknya di akhir-akhir ini.

"Akhir-akhir ini banyak yang nyari. Biasanya 1 minggu 1 kali kulakan, ini bisa 2 kali," ungkap Nuri kepada TIMES Indonesia, Minggu (11/10/2020).

Pria yang sudah 18 tahun berjualan ikan hias ini mengaku bahagia dan heran karena dagangan ikan cupangnya setiap hari dalam kurun waktu satu minggu selalu ada yang membeli meskipun masih menyisakan beberapa ikan.

Pedagang yang tinggal di Desa Pajaran, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang ini pun heran, secara tiba-tiba peminat ikan cupang meningkat setiap harinya.

"Mungkin karena di medsos juga lagi tren pada bahas ikan cupang. Makanya tidak heran kalau laris dan setiap hari pasti ada yang beli," ujar Nuri.

Nuri menambahkan, ikan cupang yang ia perjual belikan ia peroleh dari Pare Kabupaten Kediri. Tak hanya ikan cupang, ia juga menjual beragam ikan hias ia jajakan setiap harinya. Mulai dari Ikan Botia, Koi, Louhan, Guppy dan tentunya Cupang.

Dalam sehari keuntungan yang didapatkan Nuri berjualan ikan bisa mencapai Rp 300 ribu. Namun itu merupakan hasil jualan beragam ikan hias, bukan hanya ikan cupang.

"Keseluruhan dalam sehari bisa mencapai 250-300 ribu perhari. Memang yang banyak dicari sekarang ini ikan cupang," ucapnya.

Karena permintaan dan penggemar banyak akhir-akhir ini biasanya ia menyetok pesedian ikan cuoang 2 kali lipat dari biasanya. Ikan cupang yang ia jual juga macam jenisnya dan macam harganya.

"Harganya beragam tergantung jenisnya dan ukurannya. Dari yang termurah 5 - 50 ribu perekornya," tegasnya.

Nuri, juga memberi tips memelihara cupang yang baik agar tetap sehat. "Supaya ikan tetap sehat, dirinya selalu mengganti air di dalam botol tiga hari sekali dan diberi makan seperti biasa. Tujuannya agar ikan tetap sehat dan berisi," jelasnya.

Dari pantauan, lapak ikan pria 2 anak ini tampak ramai dan dipadati para pecinta ikan, baik ikan cupang maupun jenis ikan lainnya. Pengunjung yang datang silih berganti membeli bahkan ada yang sekedar bertanya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement