Peristiwa Nasional

Menlu Retno: GNB Harus Bersatu dan Menjadi Pengaruh Positif Bagi Dunia

Sabtu, 10 Oktober 2020 - 13:37 | 39.64k
Menlu Retno L.P Marsudi pada Konferensi Tingkat Menteri GNB di sela-sela Sidang Majelis Umum PBB ke-75, pada 9 Oktober 2020 secara virtual. (Foto: Humas Kemlu for TIMES Indonesia)
Menlu Retno L.P Marsudi pada Konferensi Tingkat Menteri GNB di sela-sela Sidang Majelis Umum PBB ke-75, pada 9 Oktober 2020 secara virtual. (Foto: Humas Kemlu for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTAMenlu Retno menyampaikan rivalitas yang semakin tajam antara kekuatan besar menimbulkan ketegangan dan ketidakpercayaan, yang menghambat kerja sama antar negara dalam melawan pandemi Covid-19. Sementara, kecenderungan unilateralisme semakin meningkat dan mengikis kepercayaan pada sistem multilateral.

​“Gerakan Non Blok (GNB) harus bersatu dan menjadi kekuatan positif di tengah dinamika geopolitik global saat ini," tegas Menlu Retno L. P. Marsudi pada Konferensi Tingkat Menteri GNB di sela-sela Sidang Majelis Umum PBB ke-75, Jumat (9/10/2020)

Pertemuan yang dilakukan secara virtual dan dipimpin Menlu Azerbaijan, selaku Ketua GNB periode 2020-2021, mengangkat tema “Bandung+65: More Relevant, United and Effective NAM against Emerging Global Challenges, including Covid-19”, sekaligus memperingati 65 tahun Konferensi Asia-Afrika.

“Dengan 120 anggota dan hampir 60% populasi dunia, GNB memiliki kekuatan ukuran dan jumlah. Kita harus menerjemahkan kekuatan itu menjadi pengaruh positif bagi dunia. Prinsip-prinsip Dasasila Bandung masih tetap relevan,” tegas Menlu Retno.

Terkait pandemi, Menlu Retno menyerukan GNB untuk memperjuangkan akses yang berkeadilan terhadap obat dan vaksin Covid-19, serta teknologi kesehatan dan sumber daya yang diperlukan.

Menlu Retno juga menekankan harapan dukungan GNB terhadap Palestina. Di akhir pertemuan telah disepakati sebuah deklarasi sebagai outcome document yang memuat 3 elemen utama, yaitu menegaskan kembali tujuan dan prinsip Piagam PBB, menegaskan kembali komitmen politik GNB terhadap Dasasila Bandung, serta menyoroti tantangan yang saat ini dihadapi akibat pandemi Covid-19. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dody Bayu Prasetyo
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES