Dua Ponpes di Sidoarjo Dukung Pasangan Kelana-Dwi Astutik
TIMESINDONESIA, SIDOARJO – Calon Bupati (Cabub) dan Calon Wakil Bupati (Cawabub) di Pilbup Sidoarjo, Pasangan Kelana-Dwi Astutik kembali mendapat dukungan dari dua Pondok Pesantren di Kabupaten Sidoarjo. Dukungan dari Ponpes Mubtadi'in Al Asy'ari Waru dan Ponpes Darunnajah Kajeksan.
Dukungan tersebut disampaikan langsung Pimpinan Ponpes Mubtadi'in Al Asy'ari, KH Misbahul Munir, saat menerima kunjungan silahturrahmi Cawabup Dwi Astutik, di Kompleks Ponpes Mubtadi'in Al Asy'ari Jumat (9/10/2020) kemarin.
"Kami siap mensupport dan mengantar pasangan Nomor Urut 3, Pak Kelana Aprlianto dan Ibu Dwi Astutik, menjadi pucuk pimpinan di Sidoarjo. Makanya pada tanggal 9 Desember 2020 nanti, kami akan bergerak bersama keluarga dan Santri untuk Pak Kelana dan Bu Dwi Astutik," ujarnya
Dengan hadirnya Cawabup Dwi Astutik diharapkan bisa memperhatikan nasib dan kelangsungan serta perkembangan Ponpes dan para Santri di Sidoarjo.
Karena darah Kelana yang seoarang pengusaha tentunya memiliki kemampuan membangun insfrastruktur Sidoarjo. Sedangkan Dwi Astutik adalah berdarah Pendidik. Kiprahnya di Maarif NU dan Muslimat sudah tidak diragukan lagi.
"Pak Kelana seoarang pengusaha, dalam membangun infrastruktur dia ahlinya, sedangkan Bu Dwi Astutik, yang pengurus Muslimat NU Jawa Timur, dan juga lama berkiprah di Maarif NU. Pasangan ini akan mampu menjadikan Sidoarjo Makmur. Makanya kami tidak ragu memberikan dukungan kepada paslon nomor 3," tuturnya.
Sementara Pimpinan Ponpes Darunajah, Gus Makin saat menerima kunjungan Cawabup, Dwi Astutik, menyampaikan pihaknya tidak hanya akan mendukung saja, tetapi akan bekerja keras memperjuangkan pasangan Kelana-Astutik, menang dan dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo.
"Pimpinan yang memulai dari nol adalah yang paling mengerti apa yang dibutuhkan oleh rakyatnya, dan itu yang kami harapkan dari sosok Pak Kelana dan Bu Dwi Astutik," ujar Gus Makin.
Gus Makin, juga menyampaikan bahwa untuk memajukan Sidoarjo kuncinya adalah SDM, dan itu bisa dibentuk dari pendidikan. Pondok Pesantren Darunnajah dan para Santri menginginkan sosok pemimpin yang mengerti persoalan Sidoarjo.
Dwi Astutik, kepada Gus Makin menyampaikan niatnya untuk mengabdi kepada masyarakat Sidoarjo. Apalagi kata Dwi Astutik, sowan kepada para Kyai itu sangat penting, selain meminta doa juga mohon arahan dan nasehat untuk memimpin Sidoarjo.
"Karena pemerintahan adalah milik masyarakat. Jadi Pondok Pesantren adalah salah satu unsur penting yang mewakili masyarakat khususnya Kabupaten Sidoarjo yang wilayahnya mencakup cukup banyak Pondok Pesantren," pungkasnya menegaskan dukungan pada pasangan Kelana-Dwi Astutik. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Rochmat Shobirin |