Politik Pilkada Serentak 2020

Cabup Lamongan Yuhronur Efendi Ingin Patenkan Makam Joko Tingkir Sebagai Cagar Budaya

Jumat, 09 Oktober 2020 - 20:07 | 84.69k
Yuhronur Efendi (songkok kuning), saat berziarah ke Makam Joko Tingkir di Kecamatan Maduran, Lamongan, Jumat (9/10/2020). (Foto: Tim YesBro for TIMES Indonesia)
Yuhronur Efendi (songkok kuning), saat berziarah ke Makam Joko Tingkir di Kecamatan Maduran, Lamongan, Jumat (9/10/2020). (Foto: Tim YesBro for TIMES Indonesia)
FOKUS

Pilkada Serentak 2020

TIMESINDONESIA, LAMONGANCabup Lamongan Jawa Timur, Yuhronur Efendi bercita-cita untuk menjadikan Makam Mbah Anggungboyo alias Joko Tingkir, yang berada di Desa Pringgoboyo, Kecamatan Maduran sebagai cagar budaya.

Keinginan tersebut disampaikan saat Yuhronur berziarah ke Makam Joko Tingkir bersama para relawan, Jumat (9/10/2020).

"Kita sudah sering ziarah ke makam ini apabila Persela akan memulai kompetisi Liga 1," kata Yuhronur yang juga CEO Persela Lamongan.

Keinginan pria yang maju di Pilbup Lamongan berpasangan dengan KH Abdul Rouf tersebut bukan tanpa alasan, sebab makam Joko Tingkir merupakan makam keramat yang banyak dikunjungi penziarah dari luar desa maupun luar kota.

Bahkan Presiden Indonesia yang keempat, almarhum KH. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur juga pernah berziarah ke makam Joko Tingkir.

Tidak hanya menjadikan sebagai cagar budaya, Yuhronur juga berencana untuk memperbaiki lokasi makam Joko Tingkir dan dijadikan sebagai destinasi wisata budaya, sehingga peziarah merasa nyaman saat berziarah.

"Joko Tingkir ini terkait dengan Lamongan. Lamongan juga terkait  dengan Joko Tingkir, ke depan saya ingin tempat ini menjadi ikon wisata budaya dan tempat yang sangat bagus bagi peziarah," tuturnya.

Sementara itu, seorang pemerhati Budaya Lamongan, Supriyo mengungkapkan bahwa keinginan Cabup Lamongan Yuhronur Efendi tersebut selaras dengan para budayawan yang juga menginginkan makam Jaka Tingkir menjadi cagar budaya yang dilestarikan. "Kalangan budayawan berharap agar makam Joko tingkir dilestarikan dan dikembangkan, minimal masyarakat mengenal tentang sosok kepahlawanan Joko Tingkir dan bisa dibuatkan semacam monumen Joko Tingkir di sini," kata Supriyo. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES