Pekan Depan Gubernur akan Lantik Pj Bupati Halmahera Timur

TIMESINDONESIA, TERNATE – Setelah 35 hari mengalami kekosongan, Menteri Dalam Negeri RI Muhammad Tito Karnavian menandatangani SK Pj Bupati Halmahera Timur, menggantikan Bupati Muhdin yang meninggal pada 4 September 2020 lalu.

"Terbitnya SK Mendagri terkait Pengangkatan Penjabat Bupati Halmahera Timur terjawab sudah. Hari ini sesuai informasi sudah ditandatangani oleh bapak Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian," kata Kabag Otonomi Daerah (Otda) Biro Pemerintahan Setda Provinsi Maluku Utara Taufiqurrahman Marasabessy,  dikonfirmasi TIMES Indonesia, Jumat (9/10/2020).

Namun, Taufiq mengaku belum mendapatkan informasi secara detail siapa yang akan menjabat Pj Bupati Haltim, begitu juga dengan nomor dan tanggal SK nya. Pihaknya hingga kini juga masih menunggu.

"Unntuk kepastian siapa yg menjabat masih harus menunggu sampai SK nya diserahkan ke Pemerintah Provinsi Maluku Utara. Kami tidak berani berspekulasi," cetusnya.

Taufiq bilang, Kemendagri sedang menyiapkan petikan dan surat pengantar untuk diserahkan kepada Gubernur Maluku Utara KH Abdul Gani Kasuba yang ditandatangani oleh Dirjen Otonomi Daerah.

Meski begitu, pihaknya sudah menjadwalkan waktu pelantikan, yang direncanakan pada Senin 12 Oktober 2020, bertepatan dengan HUT ke-21 Provinsi Maluku Utara. Sementara, untuk jam dan lokasinya masih menunggu arahan Gubernur.

Untuk persiapan acara pelantikan, pihaknya sedang menyiapkan berita acara serta dokumen administrasi lainnya, disamping itu juga melakukan koordinasi dengan Kepala Biro Humas dan Protokol Mulyadi Tutupoho untuk kesiapan gladi bersih dan acara pelantikan, serta dengan kepala Biro Umum dan Perlengkapan untuk kesiapan ruangannya.

Ia menambahkan, pelantikan dan pengucapan sumpah jabatan dilakukan oleh Gubernur dan dilaksanakan di  Kantor Gubernur Maluku Utara di Sofifi.

"Sesuai arahan Kemendagri pelantikan  dihadiri terbatas hanya Unsur Forkopimda Provinsi Maluku Utara, Forkopimda Kab. Halmahera Timur dan perwakilan SKPD terkait lingkup provinsi, dengan menggunakan protokol kesehatan," katanya.

Sebelumnya, Gubernur KH Abdul Gani Kasuba telah mengusulkan tiga nama ke Kemendagri RI guna ditetapkan sebagai Pj Bupati Halmahera Timur, yakni Kepala Inspektorat Ahmad Purbaya, Kepala Dinas Kelautan Perikanan (DKP) Buyung Radjiloen, dan Kadis Koperasi Wa Zahria. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement