Sukses dengan Melakukan Penawaran Lebih Banyak Dibandingkan Lainnya

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Anda yakin bahwa produk dan jasa Anda bermanfaat untuk orang lain? Kalau anda tidak berani menawarkan maka anda berdosa, karena tidak memberi kesempatan orang lain menikmati apa yg anda yakini bermanfaat.

Apakah pasti yang anda tawarkan 100% bermanfaat?

Mestinya masih ada faktor yg membuat tidak bisa 100%. Seperti sebuah Fast Food yang terkenal pun tidak 100% sukses. Masih ada juga 4 s/d 6%  yang terpaksa tutup. 

Betul harus terus meningkatkan diri untuk agar mendekati 100%. Namun bukan karena tidak 100% berhasil terus Fast Food tersebut tidak menawarkan Franchise. Karena 94 s/d 96% Franchise nya menguntungkan.

Banyak Memberi Penawaran Banyak Menerima Closingan

Nah bila teman anda yakin dan hanya menawarkan sekali, ditolak sudah menyerah maka kemungkinan teman anda sukses jauh lebih kecil dibanding anda yg ditolak oleh target market yang tepat 6 kali, anda masih maju menawarkan ke 7 kalinya.

Aneh juga ketika jualan malu, namun ketika ngutang kagak malu. Mestinya ngutang lebih malu. Karena jualan itu memberi, ngutang itu meminta. Karena sukses itu banyak memberi bukan banyak meminta.

Lebih baik jago jualan deh. Dan jualan produk dan jasa yg sejauh mata memandang, telinga mendengar, hati merasakan, pikiran menganalisa, barang dan jasa yang menguntungkan untuk yang membeli, menjual, untuk masyarakat. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement