Pemerintahan

Menko PMK RI Muhajir Minta Pemuda Bersikap Positif dan Optimis saat Pandemi Covid-19

Senin, 28 September 2020 - 19:59 | 24.65k
Menko PMK RI, Prof Dr Muhajir Effendy ketika menjadi pembicara dalam acara Masa Ta’aruf bagi 5.711 mahasiswa baru UMY yang disiarkan secara langsung melalui tayangan streaming Youtube dan Microsoft Teams, Senin (18/9/2020). (FOTO: UMY for TIMES Indonesia)
Menko PMK RI, Prof Dr Muhajir Effendy ketika menjadi pembicara dalam acara Masa Ta’aruf bagi 5.711 mahasiswa baru UMY yang disiarkan secara langsung melalui tayangan streaming Youtube dan Microsoft Teams, Senin (18/9/2020). (FOTO: UMY for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Menko PMK RI), Prof Dr Muhajir Effendy mengatakan, pemuda harus memiliki sikap positif dan optimis. Apalagi, saat ini dunia sedang dilanda pandemi Covid-19, yang telah melumpuhkan beberapa aspek.

“Dalam situasi Covid-19 pemuda atau mahasiswa baru semuanya, harus memiliki sikap positif dan optimis. Kita harus membangun pikiran jernih, tidak mudah menyerah, dan selalu gigih dalam menghadapi tantangan di masa depan,” kata Muhajir saat menjadi pembicara dalam acara Masa Ta’aruf bagi 5.711 mahasiswa baru UMY yang disiarkan secara langsung melalui tayangan streaming Youtube dan Microsoft Teams, Senin (18/9/2020).

Muhajir menambahkan, jumlah mahasiswa baru UMY yang sangat besar tersebut harus menjadi agen perubahan, dalam menghadapi era disrupsi yang semakin menantang di tengah situasi pandemi. Karena itu, mahasiswa perlu menerapkan 5C.

“Mahasiswa merupakan agen perubahan dan harapan bangsa, yang dituntut untuk menerapkan 5C yaitu Critical Thinking yang baik, Creativity atau memiliki kreativitas untuk maju, Communication memiliki kemampuan berkomunikasi dengan orang lain di samping itu harus juga menguasai berbagai macam bahasa yang akan sangat membantu pemuda untuk menjadi orang sukses. Kemudian Collaboration dapat bekerjasama dengan teman-temannya. Dan yang terakhir adalah Character, watak, kepribadian, jujur dan berkarakter sosial,” jelas Muhajir.

Duta Besar Ankara, Turki untuk Indonesia, Dr Lalu Muhammad Iqbal mengatakan, seorang pemuda yang sukses di masa depan harus memiliki tujuan yang jelas.

"Saat ini merupakan momen yang tepat untuk kalian, menetapkan tujuan. Kultur intelektual yang ada di UMY sudah sangat bagus, harus kalian manfaatkan. Ada kesempatan melakukan kolaborasi dengan baik, karena UMY juga memberi kesempatan kepada kalian untuk mengembangkan kemampuan berorganisasi,” kata duta besar merupakan alumni Hubungan Internasional UMY ini.

Iqbal berharap kepada mahasiswa baru, agar tidak memiliki keterbatasan dalam mengembangkan potensi.

“Saya percaya diri bahwa apa yang dimiliki kalian dapat bersaing di dunia luar. Tingkatkan kemampuan berbahasa. Bahasa Inggris bukan lagi sebagai bahasa asing karena itu harus kalian kuasai, paling tidak bisa menguasai dua bahasa lainnya untuk bersaing di dunia internasional,” terang Iqbal yang menjadi pembicara dalam Masa Ta’aruf (Mataf) mahasiswa baru UMY secara daring bersama Menko PMK RI, Prof Dr Muhajir Effendy. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES