Peristiwa Daerah

Padepokan Rembhak Dhemmang: Pamekasan Butuh Pemimpin dengan Pemikiran Bagus

Minggu, 27 September 2020 - 23:08 | 48.89k
Acara Padepokan Rembhak Dhemmang yang berlangsung di Desa Bugih, Kabupaten Pamekasan. (Foto: Akhmad Syafi'i/TIMES Indonesia)
Acara Padepokan Rembhak Dhemmang yang berlangsung di Desa Bugih, Kabupaten Pamekasan. (Foto: Akhmad Syafi'i/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PAMEKASANPadepokan Rembhak Dhemmang hadirkan mantan Bupati dan tokoh Pamekasan dengan membahas kemajuan Kabupaten Pamekasan. Acara berlangsung di Desa Bugih, Kabupaten Pamekasan.

Dalam acara berlangsung dihadiri mantan Bupati Pamekasan Achmad Syafi'i, tokoh masyarakat, tokoh politik, Kades Samatan dan dihadiri anggota DPRD Kabupaten Pamekasan.

Agus Sujarwadi, selaku ketua Padepokan Rembhak Dhemmang menyampaikan bahwa
tujuan adanya acara pertemuan ini dalam rangka menyerap ilmu pengetahuan dari mantan Bupati Pamekasan.

"Selebihnya, kegiatan bincang santai ini untuk tukar pengalaman dengan mantan bupati serta tokoh Pamekasan demi Pamekasan lebih baik dan lebih maju," ungkap Agus dalam sambutannya, Minggu malam (27/9/2020).

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Pamekasan butuh pemimpin yang punya pemikiran yang bagus menuju Pamekasan yang berkemajuan.

"Dengan demikian pengalaman bupati ini menjadi panduan bagi semua calon pemimpin kedepannya untuk melanjutkan pembangunan Pamekasan lebih maju," imbuhnya.

Mantan ketua Gerindra tersebut menilai Pamekasan butuh pemimpin yang bisa menerjemahkan Pamekasan agar Pamekasan yang dijuluki kota gerbang salam ini dapat berkembang.

"Jadi Pamekasan ini butuh pemimpin yang bisa membaca potensi Pamekasan agar masyarakat sejahtera,"imbuhnya.

Achmad Syafii Yasin, mantan Bupati Pamekasan menyampaikan bahwa yang perlu dikembangkan di Pamekasan salah satunya dari sektor pertanian dan pendidikan.

"Jadi yang perlu dikembangkan kedepan mengenai pemerataan pendidikan, Pemerataan pembangunan dan Pertanian. Jadi program prioritas tidak usaha banyak. Karena kalau banyak maka tidak akan bisa terlaksana," ungkap mantan Bupati Pamekasan, periode 2003-2008 dan 2013-2018.

Selanjutnya, Achmad Syafi'i mengaku ingin pensiun dari politik praktis dan merintis jadi petani dan peternak.

"Saya ingin merintis peternak. Karena peternakan di Pamekasan sangat bagus," sambungnya.

Selain itu, pihaknya juga berbagi pengalaman bagaimana cara menjadi orang yang sukses.

"Kunci sukses kita harus fokus disiplin dan selalu berbuat baik dengan semua orang. Penyakitnya orang itu tidak disiplin. Terlalu banyak acara seremonial dan pelaksanaannya tidak jelas. Kita ini harus menjadi bangsa yang percaya diri. Biar kita tidak kalah dengan negara lain," tandasnya saat menghadiri acara Padepokan Rembhak Dhemmang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES