Politik Pilkada Serentak 2020

PPP Janjikan 75 Ribu Suara pada Ipuk-Sugirah di Pilbup Banyuwangi

Sabtu, 26 September 2020 - 13:54 | 87.56k
Konsolidasi PPP untuk pemenangan Ipuk-Sugirah di Pilkada Banyuwangi 2020. (FOTO: Agung Sedana/ TIMES Indonesia)
Konsolidasi PPP untuk pemenangan Ipuk-Sugirah di Pilkada Banyuwangi 2020. (FOTO: Agung Sedana/ TIMES Indonesia)
FOKUS

Pilkada Serentak 2020

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) berjanji menyumbang 75 ribu suara untuk paslon nomor 2, Ipuk Fiestiandani Azwar Anas dan Sugirah (Ipuk-Sugirah) pada Pilbup Banyuwangi 2020 ini.

Hal ini langsung dinyatakan oleh Ketua DPC PPP Banyuwangi, KH Fauzan bersama seluruh kader PPP dalam acara konsolidasi pemenangan Ipuk-Sugirah di hotel Kokoon Banyuwangi.

KH Fauzan menginventarisir, puluhan ribu suara tersebut berasal dari kader PPP dan sanak saudara beserta para tetangga. Termasuk juga dari suara alumni 157 ponpes yang berafiliasi dengan PPP.

"Kita kerahkan secara maksimal mesin partai dari 25 Kecamatan yang ada. PPP berani menjamin sebanyak 75 ribu suara akan mengalir untuk ibu Ipuk nanti. Karena kita memiliki 4 sumber suara besar yang jelas," kata KH Fauzan, Sabtu (26/9/2020).

Ditegaskan oleh KH Fauzan, dalam sekali bergerak maka sebanyak 2.329 pionir PPP akan menyebar, menyuarakan program Ipuk-Sugirah dan melaksanakan instruksi.

"Dukungan dan cinta kita untuk ibu Ipuk dan bapak Sugirah. Seluruh kader kita ini militansinya jangan diragukan lagi. Semuanya akan bergerak, menyuarakan paslon nomor 2 ini di masyarakat," tegasnya.

Menurut KH Fauzan, kepemimpinan Bupati Anas selama 2 periode ini secara nyata telah mentransformasi keseluruhan Banyuwangi. Mulai dari, sektor infrastruktur, SDM masyarakat, ekonomi kreatif, pasar rakyat hingga kemajuan pariwisata yang sangat pesat lajunya.

"Silahkan di cari di internet, Banyuwangi terkenal dengan wisatanya. Julukan kota santet sudah hilang. Ini karena siapa, ya karena bapak Bupati kita saat ini. Maka itu, harus diakui Banyuwangi sudah bertransformasi besar-besaran saat ini," katanya.

KH Fauzan berpesan, selama masa kampanye nanti, agar PPP menghindari seteru dengan paslon lain. Sesuai keinginan Ipuk Fiestiandani, yang ingin Pilkada ini berjalan damai tanpa permusuhan.

"Sudah jangan nyinyir di medsos, jangan ikut-ikutan. Kita tebarkan kampanye sehat dan positif. Dan kita jangan meladeni, apapun itu, biarkan saja. Karena bukti Banyuwangi maju ini nyata karena siapa," jelasnya.

Sementara itu suasana haru menyeruak di gedung hotel, semua menyatakan kesetiaan dan dukungannya kepada Ipuk-Sugirah. Dalam pidatonya, suara ipuk sempat bergetar lirih. Tanda bahwa wanita ini terharu dengan ribuan orang kepadanya.

"Maaf, saking semangatnya suasana disini saya sempat tak bisa berkata apa-apa. Terimakasih, mari bersama memajukan dan membangun Banyuwangi untuk 2 kali lebih baik," kata Ipuk Fiestiandani.

Ipuk sempat terkejut. Seluruh kader PPP yang hadir sudah hafal dengan visi misinya dalam Pilkada serentak ini. Bahkan, secara rinci peningkatan Banyuwangi bisa dijelaskan diluar kepala.

"Luar biasa, semuanya sudah siap ternyata. Sampai visi misi kita hafal dan kemajuan Banyuwangi berikut data-datanya juga. Jadi mari menangkan Pilkada 9 Desember nanti," puji Ipuk.

Ipuk berharap, agar PPP menjadikan momen kampanye nanti sebagai ajang edukasi positif. Bukan ajang saling menjatuhkan ataupun ajang keributan. 

"Kami Ipuk Fiestiandani Azwar Anas dan Sugirah, dengan segenap hati meminta PPP, agar semuanya santun dan mendidik dalam berkampanye," ujarnya.

Ipuk Fiestiandani Azwar Anas juga menyampaikan, "Salam kepada anak, istri, sanak saudara, tetangga dan semuanya di rumah. Kami mohon doa restunya dari masyarakat untuk Pilbup Banyuwangi ini." (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES