Pemerintahan

Wali Kota Malang Minta Masyarakat Budayakan Hidup Bersih

Rabu, 23 September 2020 - 20:49 | 32.22k
Wali Kota Malang Sutiaji kampanye hidup bersih. (FOTO: Humas Pemkot Malang)
Wali Kota Malang Sutiaji kampanye hidup bersih. (FOTO: Humas Pemkot Malang)

TIMESINDONESIA, MALANGWali Kota Malang Sutiaji mengajak masyarakat untuk menjaga keberhasilan lingkungan dan membudayakan hidup bersih.

Itu diungkapkan Sutiaji saat acara peringatan Hari Bersih Se Dunia (World Clean Up Day) yang bertempat di Kampung Therapi RW 03, Sukun, Kota Malang, Rabu (23/9/2020).

Sutiaji memberikan apresiasi positif pada warga RW 03 Kelurahan Sukun atas berbagai prestasinya dalam menjaga lingkungan disana.

Sutiaji-2.jpg

"Habit (kebiasaan, red) seperti ini yang harus diviralkan dan saya harapkan dapat diikuti di kampung-kampung lainnya. Karena ini yang akan jadi solusi awal dari setiap permasalahan. Tanpa ada kesadaran dan kedisiplinan, sulit kiranya menggapai apa yang akan diharapkan. Terlebih pada kondisi pandemi covid-19 seperti saat ini, selama belum ditemukan vaksinnya, maka vaksinnya tiada lain adalah kedisiplinan," beber Sutiaji.

Ia juga menambahkan bahwa kampung tersebut adalah kampung pertama yang menjadi kampung ijo royo-royo di Kota Malang dan masyarakatnya sukses melestarikan sejak tahun 2012.

"Hal ini patut kita apresiasi karena telah menjadi perilaku dan kebiasaan yang positif bagi warganya. Tentu ini bukan hal mudah untuk diterapkan," ungkapnya.

Sutiaji-3.jpg

Ia mengajak seluruh warga Kota Malang untuk berprilaku hidup bersih karena hidup bersih bukan lagi suatu kewajiban namun sudah menjadi kebutuhan agar kesehatan warga juga terjaga.

Pesan penting yang juga disampaikan orang nomor satu di Kota Malang itu saat arahannya adalah peran serta Lurah sebagai pimpinan di wilayahnya untuk terus aktif mendorong masyarakat agar dapat meniru kampung RW 03 Kelurahan Sukun dalam melestarikan lingkungan dan konsisten menjadikannya sebagai suatu kebiasaan.

Sementara, Lurah Sukun Lalu, mengatakan jika di kampungnya sudah terbiasa menerapkan budaya hidup bersih dan sehat. "Di sini (kampung RW 03) tidak ada yang namanya woro-woro kerja bakti atau pola pola mobilisasi door to door, karena bersih lingkungan sudah menjadi nilai. Setiap hari masing-masing keluarga sudah melakukan bersih-bersih di lingkungannya, sehingga tiap hari sudah tercipta lingkungan bersih," tutupnya, saat mendampingi Wali Kota Malang Sutiaji. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES