Warga Malaysia Ubah Limbah Sampah Plastik Menjadi Furniture Kekinian
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Dunia berlomba-lomba memerangi timbunan sampah yang kian menumpuk. Timbunan sampah tersebut umumnya dimonopoli dari sampah plastik. Di Indonesia, sudah ada yang membuat bata dari limbah popok, kini di Malaysia, sampah plastik ini dirubah menjadi furniture cantik kekinian.
Beberapa sukarelawan di Malaysia tiap minggunya akan berkumpul di Pulau Tioman, salah satu pulau di Malaysia yang menjadi tujuan wisata bagi para turis asing. Para sukrelawan ini akan berja sama menyingkirkan limbah sampah dari mulai plastik, botol bekas ataupun stereofoam.
Sydney Steedland, pendiri dari komunitas The Sea Monkey Project mengambil dan memnafaatkan kesempatan ini. Dia berpendapat bahwa hal ini akan berakibat baik baik lingkungan ataupun masyarakat setempat.
“Jaman sekarang semuanya dibungkus dengan plastik. Salah satu satu cara menguranginya adalah dengan recycle. Membersihkan lingkungan kemudian mendaur ulang sampah tersebut menjadi barang tepat guna yang menghasilkan uang,” ucap Sydney dalam sebuah video yang diunggah South China Morning Post dalam akun YouTube mereka.
Sydney dan teman-temannya menggunakan sebuah mesin besar untuk melebur plastik dan menjadikannya butiran-butiran kecil. Bahan mentah tersebut kemudian disulap menjadi furniture seperti meja atau kursi.
Furniture cantik yang terbuat dari sampah plastik ini telah dijual kebebrapa perusahaan di Malaysia. Hal ini tentunya menjadi sebuah solusi bagi Malaysia yang diketahui menjadi negara penyumbang sampah plastik terbesar di Asia Tenggara. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Khodijah Siti |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |