Politik Pilkada Serentak 2020

Blusukan di Kampung, Ipuk Fiestiandani Terinspirasi Program Kampung Tematik

Rabu, 23 September 2020 - 17:46 | 34.55k
Ipuk Fiestiandani Azwar Anas di kampung lukis Banyuwangi. (FOTO: Agung Sedana/ TIMES Indonesia)
Ipuk Fiestiandani Azwar Anas di kampung lukis Banyuwangi. (FOTO: Agung Sedana/ TIMES Indonesia)
FOKUS

Pilkada Serentak 2020

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Calon Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas, sangat terinspirasi dengan kreativitas remaja kampung di Lingkungan Kempon, Kelurahan Panderejo. Saat blusukan inilah, Ipuk memiliki angan tentang program kampung tematik.

Di kampung yang terkenal dengan sebutan Kampung Lukis itu, Ipuk menyerap aspirasi warga.

Setelah menelusuri tiap sudut gang, Ipuk berdialog dengan remaja setempat. Banyak aspirasi masyarakat yang ditampung. Seperti menambah ornamen di sepanjang sungai agar lebih menarik, menggelar festival agar kian banyak wisatawan datang ke depannya dan lainnya.

Ipuk-Fiestiandani-Azwar-Anas-2.jpg

"Kampung-kampung, gang-gang, ke depan tidak hanya ditata dari segi infrastruktur fisik seperti pavingisasi dan perbaikan drainase, tapi juga potensi ekonomi dan kreativitas warganya difasilitasi,” kata Ipuk, Rabu (23/9/2020).

Di kampung itu, Ipuk didampingi warga menelusuri gang-gang sempit. Aneka lukisan mulai dari gandrung, pemandangan, satwa, dan lainnya menghiasi dinding-dinding rumah warga yang padat.

”Misalnya di Kampung Lukis ini, bisa dididik anak-anak sejak dini belajar melukis. Dibikin pameran, dibikin berbagai kegiatan yang bisa menghasilkan dampak ekonomi,” imbuh Ipuk.

Dia juga mencontohkan potensi kampung lain, seperti kampung tahu, bambu, kue basah, hidroponik, dan sebagainya.

”Misal ada satu kampung beberapa pembuat kue basah, kami fasilitasi menjadi kampung kue jajanan pasar. Akan sangat menggerakkan ekonomi. Juga misal ada satu kampung beberapa anak mudanya kami latih reparasi alat elektronik, maka bisa menjadi sentra reparasi AC, TV, kulkas, dan sebagainya. Artinya bisa menyerap lapangan kerja sesuai potensi masing-masing kampung,” paparnya.

Tak hanya dipenuhi lukisan, permukiman padat itu juga rapi dan bersih. Aneka tanaman dan kolam ikan kian melengkapi keindahan lukisan.

"Kampung ini warganya sangat kreatif. Mereka bergotong royong membuat lingkungannya bersih, nyaman, dan enak dipandang," kata Ipuk.

Sementara itu, Suryanto, Sekretaris Karang Taruna Gagak Rimang mengatakan, kampung ini masuk kategori kampung kumuh dulunya. Dengan inovasi pemuda dan warga setempat, predikat kampung kumuh hilang dengan sendirinya. 

Diawali dari gerakan membersihkan sampah, pengolahan sampah, hingga melukis dinding rumah warga. Ternyata respon warga positif.

"Hingga akhirnya banyak wisatawan yang datang ke sini, setelah Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas datang dan ikut mengambil foto dan mempromosikannya," kata Suryanto.

Suryanto berharap agar Ipuk Fiestiandani Azwar Anas bisa melanjutkan program-program inovatif Bupati Anas. Sehingga pemulihan ekonomi dari dampak pandemi Covid-19 bisa diwujudkan dengan baik. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES