Peristiwa Daerah

Lomba Destana 2020, Warga Desa Blongko Pahami Wilayahnya Rawan Longsor

Rabu, 23 September 2020 - 13:53 | 45.51k
Tim juri Lomba Destana 2020 saat mengunjungi Desa Blongko, Kecamatan Ngetos, Nganjuk, Selasa (22/9/2020). (Foto : Tim Juri Lomba Destana)
Tim juri Lomba Destana 2020 saat mengunjungi Desa Blongko, Kecamatan Ngetos, Nganjuk, Selasa (22/9/2020). (Foto : Tim Juri Lomba Destana)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Tim peninjau Lomba Destana (Desa/Kelurahan Tangguh Bencana) 2020 Jawa Timur telah tiba di Desa Blongko, Kecamatan  Ngetos, Nganjuk, Selasa (22/9/2020). Dari peninjauan tersebut rupanya warga telah memahami bahwa 80 persen wilayah Desa Blongko merupakan wilayah rawan longsor.

Tim yang terdiri dari SRPB (Sekertariat Bersama Relawan Penanggulangan Bencana) Jatim, DPMD (Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa), Dinas Kesehatsn Provinsi Jarim, Dinas Sosial Provinsi Jatim, IABI (Ikatan Ahli Bencana Indinesia) Jatim menerima pemaparan profil desa oleh Ketua Relawan Destana Tunggul Manik, Desa Blongko, Abdul Rochman.

Abdul mengatakan bahwa Desa Tunggul Manik memiliki arti baik. Tunggul artinya sumber, manik artinya kesuburan/kemakmuran.Nama tersebut menjadi penyemangat para relawan, mengingat 22 RT di wilayahnya 80 persen waspada bencana longsor.

Abdul mengatakan bahwa warga desa sangat memahami situasi tempat tinggal mereka. Bahaya bencana yang mengintai seperti longsor, kebakaran hutan/lahan, angin putong beliung serta wabah tanaman akrab dengan masyarakat.

" masyarakat desa sudah sangat paham akan bahaya bencana dan masyarakat karena mengerjakan simulasi sebanyak," ujarnya.

Dian Harmuningsih Koordinator SRPB Jatim mengatakan bahwa Desa Blongko luar biasa lengkap, seluruh (20) indikator yang disyaratkan dalam kategori Utama lomba ini telah di paparkan denga baik oleh para relawan.

“Itu artinya lengkap semua indikatornya” jelas Dian.

Setelah melakukan peninjauan di 4 aspek yang meliputi risiko, kesiapsiagaan pemerintah desa dan relawan, anggaran serta kesehatan. Tim penilai Lomba Destana lapangan memaparkan hasil peninjauan tiap aspek di Wisata Religi Salam Judeg atau biasa disebut Bukit Salju. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES