Wisata New Normal Life 2020

Menuju Desa Mandiri, Desa Ngampungan Jombang Bentuk Wisata Pandansili

Selasa, 22 September 2020 - 14:07 | 370.36k
Wisata Pandansili di Ngampungan, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang (Rohmadi / TIMES Indonesia)
Wisata Pandansili di Ngampungan, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang (Rohmadi / TIMES Indonesia)
FOKUS

New Normal Life 2020

TIMESINDONESIA, JOMBANGWisata Pandansili menjadi inovasi baru dari Desa Ngampungan, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang sebagai solusi menuju desa yang mandiri.

Rohan (47), Kepala Desa Ngampungan mengatakan, ia bersama rekan-rekan mempunyai angan-angan bagaimana desa mempunyai pendapatan asli untuk mensejahterakan dan mendongkrak perekonomian masyarakat sekitar.

Wisata-Pandansili-2.jpg

"Awalnya kami mempunyai pikiran bagaimana kami bisa menjadi desa mandiri dan bisa mensejahterakan masyarakat dengan potensi desa yang ada," ungkapnya kepada TIMES Indonesia, Selasa (22/9/2020).

Dari cita-cita tersebut muncul sebuah ide dengan mencari potensi yang berada di desa ini untuk bisa dimanfaatkan. Dipandang mempunyai sumber mata air yang bagus, ia bersama rekan-rekan untuk memanfaatkan sumber air ini menjadi sebuah destinasi wisata dan juga bisa menjadi icon desa.

"Dulu tempat ini merupakan perkebunan peninggalan jajahan belanda yang sudah ada kolam renangnya. Sehingga kami berinisiatif untuk mengelonya," katanya

Kelebihan dari wisata Pandansili adalah sumber mata airnya yang asli dari sumber bumi tanpa bahan kimia. Dipercaya sumber mata air Pandansili bisa menyehatkan tubuh dan bisa menyembuhkan beberapa penyakit. Airnya mengalir langsung dari sumber mata air yang langsung ke sungai sisa-sisanya.

"Selain menyegarkan, air Pandasili juga dipercaya dapat menyembuhkan beberapa penyakit. Terutama bisa bikin awet muda," bebernya.

Wisata Pandansili direnovasi oleh pemerintah desa pada tahun 2019. Untuk pelaksanaannya diserahkan kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMD) Maju Sejahtera yang mempunyai unit pariwisata dan Pokdarwis Pandansili.

Wisata-Pandansili-3.jpg

Sementara target pembangunan sudah mencapai 70 persen dengan sumber dana dari Dana Desa, bantuan keuangan khusus kabupaten serta dari BUMDes. Sudah mencapai Rp 900 juta dikeluarkan untuk merenovasi kolam renang Pandansili ini.

"Pada dasarnya kita punya kesempatan untuk menggunakan Dana Desa untuk mengelola wisata Pandansili. Jika sudah dikelola dengan baik dan manajemen yang baik bisa mendapakan pendapatan asli desa. Dari pendapatan tersebut kami berkomitmen untuk kesejahteraan masyarakat desa serta tumbuh perokomonian warga desa," ujar Rohan.

Dengan dasar dari desa untuk desa, ia berharap wisata Pandansili mampu menaikkan perekonomian warga/ "Yaitu yang dulunya nganggur bisa bekerja di sini, yang mempunyai jiwa dagang bisa berjualan di sini, dan bisa untuk memamerkan dan menjual UMKM asli desa sini," lanjutnya.

Phaknya menyadari wisata Pandansili masih banyak yang harus diperbaiki. Pihaknya juga akan selalu berbenah diri untuk kemajuan desa disektor pariwisata. Apalagi konsep pembangunan di Desa Ngampungan adalah guyup rukun membangun desa.

"Artinya kami untuk mecapai suatu target pembangunan yang lebih baik dan khususnya untuk wisata yang layak, humanis untuk dikunjungi kami membutuhkan banyak energi dari dalam desa sendiri maupun dari luar seperti pemerintah dan unsur-unsur lain," tegasnya mengenai Wisata Pandansili di Desa Ngampungan, Kabupaten Jombang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES