Olahraga

Kali Pertama, Kongres FIFA Digelar Secara Virtual

Senin, 21 September 2020 - 14:36 | 39.45k
Ketua Umum PSSI, Mohammad Iriawan saat menghadiri Kongres FIFA yang digelar secara daring (foto: Dokumen/PSSI)
Ketua Umum PSSI, Mohammad Iriawan saat menghadiri Kongres FIFA yang digelar secara daring (foto: Dokumen/PSSI)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Untuk pertama kalinya Kongres FIFA dilakukan secara virtual. Namun, demikian hal itu tidak mengurangi esensi dari sidang itu sendiri.

Bahkan Presiden FIFA, Gianni Infantino tetap mendukung semua anggota FIFA. Dia juga memuji keputusan Dewan FIFA pada bulan Juni lalu untuk menyediakan dana hingga US$1,5 miliar dan sebagian besar didanai dari cadangan keuangan FIFA.

Uang itu digunakan bantuan FIFA Covid-19. Saat ini sudah ada sekitar 150 anggota FIFA yang mengajukan permintaan dana itu.

“FIFA tidak sedang menghadapi krisis, Uang harus untuk membantu sepak bola,” kata Infantino kepada awak media dan dikutip oleh TIMES Indonesia di Jakarta, Senin (21/9/2020).

Infantino juga memuji dampak global dari Piala Dunia Wanita 2019 di Prancis dan menegaskan kembali prioritas FIFA untuk sepak bola wanita melalui program pengembangan Wanita FIFA yang baru-baru ini diluncurkan dan investasi sebesar US$1 miliar selama empat tahun.

Selain itu Kongres FIFA juga menyetujui dua amandemen peraturan. Sejalan dengan situasi global baru, Statuta FIFA dan Tata Tertib Kongres diubah untuk memungkinkan pertemuan Kongres FIFA yang akan datang diadakan dari jarak jauh.

Sementara itu, seiring perkembangan zaman, peraturan yang mengatur penerapan Statuta FIFA diubah dengan memasukkan ketentuan baru yang berkaitan dengan pengecualian larangan umum untuk mengubah asosiasi dan akses ke sepak bola tim nasional untuk pemain tanpa kewarganegaraan. Kongres FIFA juga menyetujui laporan tahunan FIFA 2019.

Infantino juga mengaku prihatin dengan penundaan berturut-turut kualifikasi Piala Dunia 2022 yang disebabkan oleh pandemi Covid-19. 

''Saya prihatin dan ini jelas merupakan masalah nyata, terutama jika pandemi tidak berhenti atau mereda, atau kami tidak mulai bermain dengan cara normal,'' kata Infantino kepada wartawan seusai Kongres FIFA.

Selain penundaan waktu penyelenggaraan, Pandemi covid-19 yang berkepanjangan kemungkinan juga akan membuat FIFA melakukan penyesuaian format turnamen dalam beberapa kasus.

Kualifikasi Piala Dunia Zona Amerika Selatan yang dimulai pada Maret tidak akan berlangsung hingga bulan depan. Sedangkan awal turnamen CONCACAF yang seharusnya dilakukan bulan ini ditunda hingga Maret tahun depan. Sementara itu, enam pertandingan telah ditunda dalam kompetisi kualifikasi Zona Asia.

Infantino mengatakan bahwa badan sepak bola dunia telah membuka kemungkinan adanya tambahan untuk pertandingan internasional pada Januari 2022. Jika terlaksana, ini merupakan sesuatu yang dapat mengecewakan klub-klub Eropa yang harus melepaskan pemain mereka.

Alternatif solusi yang mungkin diambil, kata Presiden FIFA, Gianni Infantino adalah memainkan tahap kualifikasi di satu tempat, bukan di kandang atau tandang (home and away). (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES