Peristiwa Daerah

Minta Izin Pertunjukkan Kesenian, Seniman Jombang Gelar Pertunjukan di Depan Pendopo

Senin, 21 September 2020 - 13:31 | 37.72k
Seniman Jombang saat aksi di depan Pendopo Jombang. (foto: Rohmadi/TIMES Indonesia)
Seniman Jombang saat aksi di depan Pendopo Jombang. (foto: Rohmadi/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JOMBANG – Ratusan seniman dari berbagai kelompok kesenian tradisional yang tergabung dalam Paguyuban Kesenian Tradisional Jombang (PKTJ) meminta Pemkab Jombang membuka izin untuk pagelaran seni.

Para seniman ini menggelar aksi jalan kaki dari Kantor Sekretariatan Dewan Kesenian Jombang di Jalan Jaksa Agus Suprapto, Kepanjen, Kecamatan/Kabupaten Jombang menuju Pendopo Jombang, Senin (21/9/2020).

Pertunjukkan Kesenian 2

Massa aksi beratribut sesuai dengan kesenian masing-masing lengkap dengan perlengkapan kesenian tradisional kemudian mengelar pertunjukan seni tersebut di depan Pendopo Jombang.

Kriswanto, salah satu penggerak paguyuban mengatakan, pihaknya meminta agar izin untuk menggelar kesenian di Jombang kembali diberikan. Pihaknya dengan rekan-rekan paguyuban berjanji akan mematuhi protokol kesehatan yang ada.

"Kami orang seni mencari nafkah lewat ini. Jika izin tidak segera dibuka kami mau menafkahi keluarga dengan apa," ungkapnya kepada TIMES Indonesia.

Para seniman ini kemudian ditemui oleh Anwar, Asisten 1 Sekretariat Daerah,bersama perwakilan Polres Jombang dan Pengurus Dewan Kesenian Jombang.

Anwar mengatakan, pihaknya tidak berwenang membuat keputusan terkait tuntutan para pegiat seni tradisional tersebut. Namun, pihaknya telah mengagendakan audiensi antara perwakilan PKTJ dengan Bupati di Pendopo pada Senin (21/9/2020) malam.

“Sudah kita beri ruang untuk audiensi bersama Bupati Jombang nanti malam setelah isya dengan perwakilan 10 orang dari paguyuban seni,” terangnya di hadapan massa aksi.

Pertunjukkan Kesenian 3

Anwar juga mempersilahkan kepada para seniman untuk mengelar pertunjukan keseniannya didepan Pendopo Kabupaten Jombang sampai dengan pukul 10.30 WIB dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku dimassa pandemi.

“Untuk mengobati rasa rindu mereka sejak 5 bulan libur kami beri izin untuk menggelar pertunjukan di depan Pendopo Jombang sampai setengah 11,” jelasnya.

Setelah itu, para massa aksi menggelar pertunjukan seni dari Bantengan, Jaranan, barongsai dan lain-lain. Dengan penuh semangat dan gembira sebagai pengobat rindu mereka sebagai seorang seniman di Jombang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES