Peristiwa Daerah

Penyanggah Masker GRG Bikin Pemakaian Masker Kian Nyaman

Senin, 21 September 2020 - 12:07 | 49.76k
Andreas Suprayitno menyerahkan bantuan alat penyanggah masker bernama GRG kepada Anggota Polresta Malang Kota. (Foto: Naufal Ardiansyah/TIMES Indonesia)
Andreas Suprayitno menyerahkan bantuan alat penyanggah masker bernama GRG kepada Anggota Polresta Malang Kota. (Foto: Naufal Ardiansyah/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Warga di Kota Malang, Jawa Timur, menggagas sebuah alat penyanggah antara masker dan mulut. Alat itu diberi nama Global Respiration Guard (GRG).

Andreas Suprayitno, warga Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang ini merancang alat pembantu kenyamanan mengenakan masker sejak Juli 2020 lalu.

Andreas Suprayitno 2

"Banyak masyarakat yang mengeluh saat pakai masker. Ada yang mengaku tidak bisa nafas lega, kalau bicara kurang jelas, pakai kacamata juga mengembun dan keluhan lainnya. Keluhan itu lah yang menjadi spirit saya membuat alat yang bisa bikin orang nyaman saat pakai masker," kata Andreas, Senin (21/9/2020).

Menurutnya, alat ini bisa membantu pengguna untuk meminimalisir droplet yang menempel langsung pada mulut. Penyekat antara mulut dan masker diyakini jauh lebih aman daripada tanpa penyekat.

GRG bisa digunakan di semua jenis masker. Inovasi ini lahir dan berkembang setelah adanya permintaan masyarakat. Per harinya, Andreas bisa memproduksi hingga enam ribu buah.

"Sehari terjual kisaran 500 sampai 1000 pieces. Harganya Rp 10 ribu dan bisa dipesan secara online," tuturnya.

Andreas Suprayitno 3

Ia mengenalkan alat tersebut kepada anggota kepolisian di Polresta Malang Kota. Saat apel pagi, Andreas mempresentasikan kegunaan dan cara penggunaan GRG.

Alumni ITN angkatan 87 itu juga membantu pendistribusian 300 buah GRG kepada anggota kepolisian untuk membantu kinerja di lapangan. Pemakaian masker yang nyaman bisa membuat penggunaan masker kepada masyarakat meningkat.

"Adanya alat ini membuat masyarakat semakin sadar pentingnya memakai masker yang baik dan benar. Dan saya berharap tidak ada lagi masyarakat yang beraktivitas di luar rumah tanpa masker," ucapnya.

Kabag Sumda Polresta Malang Kota, Kompol Amung Sri Wulandari, mengaku lebih nyaman ketika mengenakan alat tersebut.

"Kalau saya rasakan, agak enakan. Kalau biasanya (masker) nempel di bibir, sekarang gak nempel. Untuk napas juga lebih enak. Kalau pakai kacamata biasanya mengembun, sekarang sudah enggak," ungkapnya.

GRG, alat penyanggah masker karya warga Kota Malang itu kini bisa dimiliki masyarakat dan didistribusikan besar-besaran. Alat berbahan plastik tersebut dirancang sedemikian rupa agar masyarakat nyaman mengenakan masker tanpa keluhan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES