Peristiwa Daerah Bencana Nasional Covid-19

Ada 36 Santri Positif Covid-19, Satgas Lamongan Suplai Kebutuhan Gizi serta Vitamin

Sabtu, 19 September 2020 - 12:59 | 54.75k
Peta sebaran Covid-19 di Kabupaten Lamongan pada Jumat (19/9/2020) pukul 19.00 WIB. (FOTO: Instagram Dinkes Lamongan/TIMES Indonesia)
Peta sebaran Covid-19 di Kabupaten Lamongan pada Jumat (19/9/2020) pukul 19.00 WIB. (FOTO: Instagram Dinkes Lamongan/TIMES Indonesia)
FOKUS

Bencana Nasional Covid-19

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Lamongan masih terus berkembang. Terbaru, 36 santri di salah satu Pondok Pesantren (Ponpes) di Kecamatan Babat terkonfirmasi positif Covid-19.

Awalnya diketahui sebanyak 11 santri yang terkonfirmasi positif Covid-19 setelah dilakukan tes swab massal pekan lalu.

Dari hasil tersebut, kemudian Satgas Covid-19 Lamongan langsung turun Ponpes dan melakukan tracing dengan tes swab dan sehingga total terdapat 36 santri yang terkonfirmasi positif.

"Ada 36 yang positif. Semua kondisinya sangat sehat," kata Koordinator Bidang Preventif dan Promotif Satgas Penanganan Covid-19 Lamongan, sekaligus, dr. Taufik Hidayat, Sabtu (19/9/2020).

Taufik yang juga menjabat Kepala Dinas Kesehatan Lamongan tersebut mengatakan, para santri yang diketahui terkonfirmasi positif sudah diisolasi di tempat khusus yang terpisah dengan santri lain yang tidak terpapar Covid-19.

"Santri dan sarana pondok sudah dicek oleh Satgas Covid-19 Lamongan, dipimpin Pak Bupati, Pak Kapolres dan Pak Dandim serta yang lain. Karena santri sehat tidak ada gejala dan sarana pondok sangat bagus, maka disepakati isolasi pondok dengan pendampingan satgas Covid-19 kabupaten, kecamatan hingga kelurahan," tuturnya.

Sementara untuk mencegah terjadi penyebaran, untuk sementara Ponpes di Babat tersebut ditutup bagi masyarakat umum dan proses belajar mengajar juga ditiadakan. Selama dilokalisir, Satgas Covid-19 membantu mencukupi asupan makanan, gizi serta vitamin untuk para santri di Ponpes tersebut.

"Tiap hari juga dipantau oleh tim medis. Insya Alloh 14 hari akan sembuh," kata Taufik.

Selain dari santri, Taufik mengungkapkan, peningkatan konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Lamongan yang begitu drastis dalam beberapa hari belakangan, berasal dari pasar dan umum. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Lamongan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES