Peristiwa Daerah

Sembuh dari Covid-19, Sekda Kota Cirebon Siap Jadi Pendonor Plasma

Sabtu, 19 September 2020 - 12:07 | 32.77k
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon Agus Mulyadi  (Foto: Ayu Lestari/ Times Indonesia )
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon Agus Mulyadi (Foto: Ayu Lestari/ Times Indonesia )

TIMESINDONESIA, CIREBON – Setelah dinyatakan sembuh dari Covid-19, Sekretaris Daerah atau Sekda Kota Cirebon Agus Mulyadi kini menyatakan diri siap menjadi penyintas. Ia pun mengaku siap menjadi salah satu pendonor plasma.

"Iya saya siap menjadi pendonor plasma, tetapi harus melalui beberapa tahapan proses seperti screening kesehatan," kata Agus, Sabtu (19/9/2020).

Untuk menjadi pendonor plasma penyintas Covid-19 perlu beberapa tahapan, ini yang dijelaskan oleh kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Edy Sugiarto.

"Sebelum dinyatakan sedia menjadi pendonor plasma, penyintas Covid-19 perlu melewati beberapa tahapan, seperti screening, setelah screening hasilnya diperlukan antibodi 90 persen," kata Edy

Menurut data yang dimiliki Edy, di kota Cirebon tercatat ada 87 pasien penyintas covid yang siap menjadi pendonor plasma.

"Yang sudah di konfirmasi kesediaan menjadi penyintas saat ini baru pak Sekda, dan mungkin 86 lainnya sudah siap tinggal bagaimana Dinkes dan PMI mengatur jalannya pendonor plasma," ujarnya

Untuk satu orang penyintas Covid-19 pendonor plasma konvalesen dibutuhkan sebanyak 100cc.

"Dalam hal ini yang melakukan kegiatan pendonor plasma itu tugas PMI, prosesnya seperti kita transfusi darah, hanya saja darahnya ini yang diambil cairan bening yang dijadikan plasma konvalesen," ucapnya.

Pendonor plasma kata Edy, disesuaikan dengan golongan darahnya. Ia juga menjelaskan pasien yang pernah terpapar bisa kembali dinyatakan positif kecuali sudah melewati massa 6 bulan. Saat itu penyintas Covid-19 akan memiliki kekebalan tubuh yang lebih baik.

"Menjadi penyintas bukan hanya melalui screening, dan antibody dinyatakan 90 persen sehat, perlu diperhatikan juga lamanya pasien setelah dinyatakan negatif, paling lama 6 bulan atau bisa jika terdesak uji coba pada pasien yang sudah 3 bulan," pungkasnya terkait kemungkinan Sekda Kota Cirebon menjadi pendonor plasma. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES