Seluruh Pegawai dan Komisioner KPU Indramayu Jalani Swab Test Massal

TIMESINDONESIA, INDRAMAYU – Sebanyak 57 pegawai KPU Indramayu mengikuti swab test massal, Kamis (17/9/2020). Kantor KPU Indramayu pun disterilisasi.

Hal tersebut merupakan imbas salah satu pegawai atau staf KPU Indramayu yang dinyatakan positif terpapar Covid-19. Saat ini, pegawai tersebut berada dalam perawatan di RSUD Indramayu.

Ketua KPU Indramayu, Ahmad Toni Fatoni, staf yang positif Covid-19 tersebut, kemungkinan terpapar dari ibunya yang lebih dahulu terkonfirmasi Covid-19. Ditambah, yang bersangkutan juga baru pulang dari Surabaya.

Fatoni menceritakan, sepulang dari Surabaya, pegawai itu menjenguk ibunya yang dirawat di RS Pelabuhan Cirebon. Ternyata sang ibu positif Covid-19 usai diswab. Pegawai tersebut pun akhirnya ikut diswab karena kontak erat. Setelah dinyatakan positif, dia dirawat di RSUD Indramayu.

"Memang kebetulan dia adalah pekerja PNS di KPU Kabupaten Indramayu, tetapi pasca dia ke Surabaya kemudian kondisi ibunya sakit kita minta untuk tidak ke kantor dahulu," jelasnya, Kamis (17/9/2020).

Fatoni melanjutkan, dirinya tidak menyebutkan secara pasti kapan pegawainya tersebut pulang dari Surabaya. Hanya saja, pasca kejadian itu pihaknya meminta agar pegawai tersebut bekerja dari rumah.

"Mungkin sampai saat ini sudah sekitar 10 sampai 11 hari dia tidak ada di kantor, dia tidak ada kontak langsung dengan teman-teman di kantor," tuturnya.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19, Deden Bonni Koswara, mengatakan ada sebanyak 57 pegawai KPU Indramayu yang swab test massal hari ini.  Sementara, selain pegawai KPU Indramayu yang positof Covid-19 tadi, ada 2 orang lagi yang dinyatakan positif. Sehingga, total pasien positif di Indramayu ada 125 orang. "Kita ketambahan 3 orang pasien positif, salah satunya adalah pegawai KPU Indramayu," tuturnya.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement