Peristiwa Daerah

Asli Karya Warga Binaan LP Lowokwaru Malang, Ini Istimewanya SAE L'SIMA

Rabu, 16 September 2020 - 16:31 | 131.13k
Kalapas Kelas 1 Lowokwaru Malang, Anak Agung Gde Krisna dan L'SIMA Bike Track. (FOTO: Gilank/TIMES Indonesia)
Kalapas Kelas 1 Lowokwaru Malang, Anak Agung Gde Krisna dan L'SIMA Bike Track. (FOTO: Gilank/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Sarana Asimilasi dan Edukasi Lapas I Malang (SAE L'SIMA) dan L'SIMA Bike Track yang diresmikan MenkumHAM RI, Yasonna Laoly pada Rabu (16/9/2020) adalah sarana istimewa yang dibuat oleh warga binaan Lapas Klas 1 Kota Malang (Lapas Lowokwaru Malang).

Lalu apa istimewanya? Karena inilah satu-satunya tempat atau sarana pembinaan dan edukasi di bawah program Nasional yang terkoneksi 3 destinasi.

"Yakni untuk program ketahanan pangan, wisata dan olah raga," kata Kalapas Kelas 1 Lowokwaru Malang, Anak Agung Gde Krisna kepada TIMES Indonesia usai mengikuti MenkumHAM meninjau Kantor Imigras Kelas 1 TPI Malang.

MenkumHAM b

Program Nasional yang diselenggarakan Kementerian Hukum dan HAM dalam rangka memberikan sumbangsih demi kemakmuran masyarakat kebanyakan diwujudkan dalam bentuk ketahanan pangan.

"Nah kami di Malang Program Nasional itu kami kembangkan. Misalnya pembuatan L'SIMA Bike Track, itu asli karya warga binaan dibantu pengarah dari Bandit Squad Racing Team. Karena semuanya ada hitungannya," ujar Anak Agung Gde Krisna.

Sarana Asimilasi dan Edukasi ini, lanjut Anak Agung, adalah salah satu lokasi tempat praktik kerja ketrampilan narapidana yang sedang menjalankan asimilasi. "Atau diperuntukkan narapidana yang melaksanakan pelatihan kerja. Materinya dari Lapas, praktiknya di sana," kata Anak Agung.

SAE L'SIMA yang dibangun sejak Februari 2020 ini terletak di lereng gunung Kawi. Tepatnya di Jl.Kamboja, desa Maguwan, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang.

Sebagai putra asli Bali, insting Anak Agung Gde Krisna langsung bergerak untuk mengembangkan sarana ini tidak sekedar untuk ketahanan pangan, tetapi juga wisata dan olahraga.

"Lokasinya indah banget, di lerang gunung Kawi. Udaranya sejuk, pemandangannya indah. Maka sayang bila hal seperti itu tidak dikemas kedalam suatu keadaan yang benar-benar bermanfaat dan maksimal untuk masyarakat," katanya.

Karena di lokasi SAE L'SIMA ini ada area perkebunan, pertanian, perikanan, peternakan ayam, ternak sapi. "Area itulah yang dikemas menjadi tiga tempat yang luar biasa, yaitu wisata, produksi katahanan pangan dan olah raga. Olahraganya Downhill sepeda itu yang namanya L S'IMA Bike Track itu," tegasnya lagi.

Ada dua track di L'SIMA Bike Track itu, track 1 sepanjang 1,3 kilometer dan satunya sepanjang 850 meter. "Track yang 850 meter ini obstaclenya lebih banyak, atau halang rintangnya lebih banyak," tandas dia.

Dari Bandit Squad Racing Team, lanjut Anak Agung Gde Krisna juga terus mengevaluasi untuk terus dikembangkan agar tracknya tidak membosankan.

L'SIMA Bike Track ini juga sudah dibuka untuk umum selain pertaniannya.  Sedangkan wisatanya masih belum, karena sarana dan prasarananya sedang dilengkapi terkait mekanisme pengelolaannya. Termasuk standar protokol kesehatan karena pandemi Covid-19 yang harua terverifikasi dari Dinas Pariwisata dan sebagainya.

MenkumHAM c

Beberapa penggemar bike track diantara dari Blitar, Jombang dan lainnya, menurut Anak Agung Gde Krisna juga selalu meramaikan lokasi itu setiap hari Minggu. Ia berharap, melalui program pemberdayaan ini, akan ada kolaborasi antara Lapas Kelas 1 Lowokwaru Malang dengan masyarakat.

"Tujuan kolaborasi itu antara lain agar bisa saling menjaga, saling mengisi. Misalnya masyarakat mau melatih diri menjadi petani, maka bisa ke sana. Atau anak-anak sekolah SD, SMP mau melaksanakan program edukasi juga boleh," ujarnya.

Anak Agung Gde Krisna juga menyatakan dari sekian maksud dan tujuan dikembangkannya SAE L S'IMA yang penting adalah selama narapidana dibina di Lapas itu ada hasilnya.

"Karena itu kami berharap masyarakat teredukasi bahwa inilah Lapas dengan Program Pembinaannya. Jadi kalau para narapidana itu nantinya bebas, mohon masyarakat menerimanya karena dia sudah punya keterampilan," tambahnya.

Maka tepat bila SAE L'SIMA dan L'SIMA Bike Track yang diresmikan MenkumHAM RI, Yasonna Laoly menjadi istimewa karena selain digarap oleh warga binaan Lapas Lowokwaru Malang juga untuk membekali ketrampilan mereka setelah bebas nanti. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES