Hampir Tujuh Ribu Warga Bondowoso Lolos Kartu Prakerja, Pendaftaran Masih Bermasalah

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Sejak dibukanya pendaftaran Kartu Prakerja, sebanyak 6.820 warga Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, dinyatakan lolos. Namun demikian, ada beberapa kendala saat melakukan pendaftaran.

Kabid Pelatihan, Produktivitas, Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja, DPMPTSP dan Naker Bondowoso, Jamila Fitriyastuti mengatakan, bahwa jumlah tersebut tercatat sejak gelombang 1-6. 

Menurutnya, data tersebut didapat langsung dari pemerintah pusat. Sementara untuk gelombang ke 7 pihaknya belum mendapatkan informasi jumlah pekerja yang lolos. 

"Sebab, daftar pekerja yang lolos tercantun di sistem pemerintah pusat. Sedangkan, kami di daerah belum bisa mengakses langsung sistem itu," katanya.

Sementara untuk gelombang 8, terakhir Senin (14/9/2020) kemarin. Pendaftaran dilakukan secara daring, pihak tak tahu pasti jumlahnya. "Yang jelas, beberapa pekerja yang tak lolos pada gelombang sebelumnya, kembali mendaftar pada gelombang 8," imbuhnya.

Menurutnya, saat mendaftar Kartu Prakerja, warga mengalami kendala.  Kebanyakan mereka kesulitan mengakses laman prakerja.go.id. "Karena yang mengakses laman itu, para pekerja se-Indonesia terkadang server down," imbuhnya.

Menurutnya, di tengah pandemi banyak warga yang mendaftar, karena pekerja di Bondowoso yang dirumahkan berjumlah 14.666 orang. Sedangkan yang di PHK sebanyak 15 orang. Jumlah tersebut bisa bertambah karena beberapa perusahaan belum memberikan data.

"Kalau data keseluruhan, baik yang diPHK, dirumahkan, pengangguran dan pencari kerja berjumlah 17.595 orang," terangnya.

Sementara itu, salah seorang warga Bondowoso, Ahmad Rois mengaku bahwa memang kendala pendaftarannya adalah webnya down dan harus menunggu. "Tapi Alhamdulillah saya dapat dari Kartu Prakerja, karena ikut yang gelombang 7. Cair lewat bank," jelasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement