Peristiwa Daerah

Resmikan Masjid Ukhuwah Jiwut, Bupati Rijanto Minta Sertifikat Tempat Ibadah Diperjelas

Rabu, 16 September 2020 - 07:55 | 60.45k
Bupati Blitar memotong pita peresmian Masjid Jami' Al Ukhuwah di Dusun Klampok Desa Jiwut Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar, Selasa (15/09) malam. (Foto: Sholeh/TIMES Indonesia)
Bupati Blitar memotong pita peresmian Masjid Jami' Al Ukhuwah di Dusun Klampok Desa Jiwut Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar, Selasa (15/09) malam. (Foto: Sholeh/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BLITARBupati Blitar, Drs H Rijanto MM mengikuti peringatan tahun baru Hijriah dan peresmian Masjid Jami' Al Ukhuwah di Dusun Klampok, Desa Jiwut, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Selasa (15/09/2020) malam. Dalam kesempatan itu, ia meminta pengurus untuk memperjelas status sertifikat tanah masjid.

Hal itu, menurutnya penting agar ke depan tidak timbul permasalahan kepemilikan tanah masjid.

"Ini sebagai antisipasi saja, karena kebanyakan tanah masjid statusnya tidak jelas belum disertifikatkan wakaf," tuturnya.

Rijanto mengatakan, saat ini masjid di Kabupaten Blitar merupakan tanah wakaf, sehingga tidak memiliki sertifikat. Untuk itu, Pemkab Blitar berharap sertifikat tanah wakaf diurus oleh takmir masjid sehingga memiliki sertifikat sendiri. 

"Saya berharap, nanti semua masjid harus sudah memiliki sertifikat yang jelas," sambungnya.

Dalam peresmian Masjid Al Ukhuwah ini, Rijanto juga menyerahkan sertifikat masjid yang sebelumnya tanah wakaf seorang warga Jiwut. Proses pembangunan Masjid Al Ukhuwah sendiri memakan waktu selama empat tahun. Pemkab Blitar memberikan bantuan sebesar Rp 200 juta. 

"Masjid ini juga harus dimanfaatkan sebagai tempat pendidikan khususnya Al Qur'an. Supaya generasi muda kita gemar akan memakmurkan masjid," urai Rijanto.

Hatta Mahfud Toyib Takmir Masjid Al Ukhuwah Desa Jiwut mengemukakan, nantinya, peringatan hari besar keagamaan akan dilakukan secara keliling dari daerah-daerah. Peringatan kali ini dimulai dari sisi utara di Masjid Al Ukhuwah, ke depan akan digilir ke wilayah barat, selatan, dan timur.

"Dalam peresmian masjid ini juga dilakukan santunan anak yatim. Ada 46 anak yatim-piatu yang masing-masing anak mendapatkan sebesar Rp 500 ribu," jelasnya.

Menurut Hatta, Bupati Rijanto merupakan sosok yang perhatian dengan umat agama apapun, tidak hanya Islam, namun juga agama apapun. bahkan, ia katakan, Bupati sering memberikan bantuan untuk pembangunan tempat ibadah agama di Kabupaten Blitar. "Saya sebagai saksinya, karena saya kabag kesranya di pemerintahan," tegasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Blitar

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES