PHRI DIY Tandai Hotel dan Restoran dengan Stiker Penerapan Protokol Kesehatan

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Badan Pimpinan Daerah Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (BPD PHRI DIY) meminta seluruh pengelola hotel dan restoran di Yogyakarta agar menerapkan Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19.

Protokol itu yakni menyiapkan fasilitas cuci tangan, mengecek suhu badan pengunjung, hand sanitizer, dan secara berkala melakukan penyemprotan disinfektan.

Penerapan ini bertujuan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Indonesia. Bagi pelaku usaha yang telah menerapkan standar protokol kesehatan maka akan diberi label stiker sebagai tanda aman dikunjungi.

Teranyar, penyerahan stiker verifikasi diberikan BPC PHRI Bantul kepada sembilan usaha di Kabupaten Bantul yaitu, RosIn Hotel, Radja Resto, Numani Resto, Tembi Rumah Budaya, D’Omah Hotel, Dafam Rohan Hotel, Bale Ayu Resto, Joglo Mandapa, dan Raja Kelana Resort&Vila.

Penyerahan stiker tersebut dilakukan oleh Ketua BPD PHRI DIY, Deddy Pranowo Eryono dan Kepala Dinas Pariwisata Bantul, Kwintarto di Radja Resto, Bantul, Yogyakarta pada Selasa (15/9/2020).

"Stikerisasi hotel dan restoran yang telah menerapkan protokol kesehatan bertujuan untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para pengunjung," kata Ketua BPD PHRI DIY, Deddy Pranowo Eryono dalam siaran pers kepada TIMES Indonesia.

Deddy mengingatkan, pencegahan penyebaran Covid-19 harus dilakukan semua pihak. Tak hanya pelaku usaha hotel dan restoran namun semua pelaku usaha yang ada di Yogyakarta. "Kita semua harus Guyub Sesarengan Melawan Covid-19. Tidak bisa sendiri-sendiri," terang Ketua BPD PHRI DIY, Deddy Pranowo Eryono. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement