Lurah Duren Tiga Lakukan Monitoring PSBB di Gedung Perkantoran

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Lurah Duren Tiga, Mursid, melakukan monitoring Pembatasan Sosial Bersala Besar (PSBB) di gedung-gedung perkantoran swasta di wilayah Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (15/9/2020).

Mursid mengungkapkan, monitoring PSBB tersebut menindaklanjuti Peraturan Gubernur (Pergub) Provinsi DKI Jakarta Nomor 88 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam penanganan Covid-19 di Provinsi DKI Jakarta.

"Hari ini kita bersama tim gugus tugas melakukan monitoring di dua gedung yakni di gedung Santana dan Smartfren Buncit raya," ujar Mursid.

Mursid mengungkapkan, secara garis besar dua gedung tersebut sudah menerapkan protokol kesehatan yang sudah diatur oleh pemerintah. Namun, jumlah pegawai di Gedung Santana melebihi 25 persen.

Begitu pula dengan Gedung Smarfren yang memiliki jumlah karyawan kurang lebih 160 orang. Hal tersebut tidak sesuai dengan pergub yang ditetapkan terkait dengan pelaksanaan PSBB kali ini.

"Secara protokol kesehatan sudah ditetapkan oleh kedua perusahaan tersebut, hanya saja pembatasan karyawan yang belum dilakukan, dan kedua yang bersangkutan siap ikuti arahan kita dan akan kita monitor besok hari," kata Lurah Duren Tiga. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement