Pemerintahan

Gubernur Jabar Ridwan Kamil Ikuti Verifikasi Lapangan Sensus Penduduk 2020

Senin, 14 September 2020 - 21:15 | 29.16k
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengikuti verifikasi lapangan pelaksanaan Sensus Penduduk 2020 bersama BPS Jabar di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin, (14/9/2020). (Foto: Humas Pemprov Jabar for TIMES Indonesia)
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengikuti verifikasi lapangan pelaksanaan Sensus Penduduk 2020 bersama BPS Jabar di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin, (14/9/2020). (Foto: Humas Pemprov Jabar for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANDUNGGubernur Jabar Ridwan Kamil mengikuti verifikasi lapangan pelaksanaan Sensus Penduduk 2020 bersama Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jabar di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin (14/9/2020).

Gubernur Jabar bersama petugas sensus melakukan verifikasi secara langsung terkait dengan data kependudukan untuk memastikan anggota keluarga yang tinggal dengannya. 

"Alhamdulillah, nama-nama anggota keluarga dan jumlahnya pun sudah sesuai dengan data yang ada BPS," ucap gubernur.

Ia pun berharap agar pelaksanaan sensus penduduk ini menghasilkan one data (satu data) kependudukan yang valid dan terverifikasi. Sehingga sekaligus menjadi solusi di tengah pandemi Covid-19 dalam membantu penyaluran bantuan sosial (bansos) di Jabar.

"Mudah-mudahan ini menjadi data final dan menjadi sebuah referensi satu-satunya data untuk mempermudah kami dalam menyalurkan bantuan untuk masyarakat Jabar," harap Ridwan Kamil.

Adapun dalam pelaksanaan sensus yang digelar di masa pandemi ini, Ridwan meminta para petugas yang melakukan verifikasi secara tatap muka dengan masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat, demi menjaga diri sendiri dan orang lain.

“Saya berpesan agar semua tim petugas sensus saling menyayangi diri sendiri dan calon warga yang akan disurvei. Karena saat ini melakukan sensus ketika suasana lagi perang melawan musuh tak kasat mata (pandemi Covid-19),” ucap Kang Emil.

Ia pun berharap agar tim petugas sensus bekerja dengan sungguh-sungguh demi melakukan sensus terhadap penduduk Jabar yang berjumlah hampir 50 juta jiwa.

“Mudah-mudahan lancar semuanya, kita dukung lahir dan batin, mudah-mudahan tidak ada kendala sama sekali. Nanti saya monitor juga agar perangkat daerah di Jabar memaksimalkan dukungannya,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala BPS Provinsi Jabar Dyah Anugrah Kuswardani mengatakan, ada sekitar 31 ribu petugas yang direkrut untuk melakukan pelaksanaan verifikasi Sensus Penduduk 2020. 

Sebelumnya, sebanyak 18,5 persen warga Jabar mengikuti Sensus Penduduk Online yang berlangsung 15 Februari hingga 29 Mei lalu. Verifikasi lapangan sensus penduduk 2020 pada September pun bertujuan melengkapi data kependudukan Jabar sehingga cakupan sensus menjadi 100 persen. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Bandung

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES