Diduga Telah Terjadi Transmisi Lokal, Dua PNS Pemkab Morotai Positif Covid-19

TIMESINDONESIA, MOROTAI – Setelah dua orang pegawai Bank PD Maluku terkonfirmasi positif Covid-19, kini dua orang PNS Pemkab Pulau Morotai pada dua instansi terkonfirmasi positif terpapar Virus Corona. Hal tersebut membuat seluruh pegawai di dua instansi itu di swab oleh tenaga medis, Senin (14/9/2020).

"Hari ini seluruh PNS di dua Dinas di Pemkab Pulau Morotai yakni Dinas Nakertrans dan BKD di Swab, karena dua pegawai dari masing masing Dinas berinisial G dan R itu punya hasil swab PCR sudah keluar dan hasilnya terkonfirmasi positif Covid-19," ungkap Juru Bicara (Jubir) Tim Gustu Covid-19 Pulau Morotai, dr Toni Sambas.

dr Toni menambahkan, hanya hasil swab seluruh PNS di dua Dinas tersebut belum diketahui karena belum dilaporkan tim medis kepada dirinya.

"Yang pastinya Tim medis Gustu Covid-19 setelah menerima dan mengetahui hasil PCR langsung bertindak cepat dengan melakukan swab kepada seluruh PNS di dua Dinas tersebut dan menyemprot cairan desinfektan diruang kerja masing masing," tegasnya.

Selain kedua ASN yang terpapar Covid-19, juga ada warga Gotalamo kompleks tanah tinggi berinisial M yang telah di rujuk ke Ternate hasil PCR-nya juga positif terpapar Virus Corona.

"Yang warga Gotalamo itu hasil swab PCR duluan keluar, kemudian pegawai Nakertrans dan pegawai BKD, ketiganya terkonfirmasi positif Covid-19. Sementara yang dari Desa Lusuo hasil PCR-nya belum keluar," katanya.

Menurut Sekertaris Dinas Kesehatan Pulau Morotai ini, dengan adanya kasus rentetan positif Covid-19 dimasa New Normal diduga telah terjadi kebocoran di pintu pintu masuk dari penjagaan Satgas Covid-19, sehingga penumpang yang lain berhasil lolos dan tidak mengikuti karantina sehat.

"Untuk status transmisi lokal Tim Gustu Covid-19 Pulau Morotai belum tetapkan. Hanya dugaan saya telah terjadi kebocoran sehingga diduga terjadi transmisi lokal," ucapnya.

dr Toni berharap masyarakat Pulau Morotai jangan menganggap remeh keberadaan virus corona ini, sehingga lalai dengan anjuran Pemerintah. "Mohon kesadara warga, tetap ihtiar dengan mengikuti protokol kesehatan, selalu menjaga imun tubuh dengan makan makanan bergizi, minum vitamin C dan berolahraga serta paling penting selalu berdoa kepada Tuhan agar dijauhkan dari bencana non alam ini," ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement