Pemerintahan

Wali Kota Pagaralam Agendakan Event Festival Kopi

Minggu, 13 September 2020 - 19:35 | 31.55k
Wali Kota Pagaralam, Alpian Maskoni mencicipi kopi buatan barista di sela penyerahan bantuan sarana pengembangan kopi dari Pemerintah Pusat. (FOTO: Asnadi/ TIMES Indonesia)
Wali Kota Pagaralam, Alpian Maskoni mencicipi kopi buatan barista di sela penyerahan bantuan sarana pengembangan kopi dari Pemerintah Pusat. (FOTO: Asnadi/ TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PAGARALAM – Pengembangan usaha kopi di Kota Pagaralam jadi perhatian serius Wali Kota Pagaralam, Alpian Maskoni SH. Saat ini, dirinya mengapresiasi kalangan petani kopi yang sudah melirik bubuk kopi kemasan berlabel kopi premium.

Tidak hanya itu, Wali Kota Alpian saat dihubungi Minggu (13/9/2020) sangat bangga dengan mulai menjamurnya kedai kopi yang ada di Kota Pagaralam. Tak sedikit barista atau penyaji ragam menu kopi adalah anak-anak muda.

“Pagaralam memiliki potensi besar pengembangan. Agendanya tahun depan, judulnya festival kopi. Event berkelas nasional,” ujar Wali Kota Alpian.

Event tersebut, lanjutnya, untuk mempromosikan kopi. Sementara untuk Kota Pagaralam sendiri event mengangkat sekaligus mempromosikan kopi Pagaralam justru jarang dilakukan, padahal kopi adalah komoditi andalan.

Menyikapi adanya rencana wali kota, Rio salahsatu penggiat kopi justru sangat setuju. “Kita sangat mengharapkan jika Kota Pagaralam ada ivent tahunan seperti festival kopi. Di event tersebut Pemkot Pagaralam memfaslitasinya, sehingga petani atau pebisnis kopi bubuk tidak sekedar hanya bisa mempromosikan kopi yang mereka produksi. Melainkan juga, momen tersebut menjadi ajang pelaku  usaha kopi bertemu dengan buyer (pembeli, red),” katanya.

Senada disampaikan dengan Indra, pemain kopi mulai dari greenbean dan bubuk ini juga sangat mengharapkan petani ataupun pelaku industri kecil kopi ada solusi untuk pemasaran kopi.

“Saat ini, kita sedang membuat forum komunitas kopi melibatkan penggiat kopi, baik itu petani sekaligus pelaku industri bubuk kopi kemasan. Wadah ini sebagai tempat untuk belajar mengenai industri kopi muali dari hulu ke hilirnya, sekaligus bersama-sama mencari solusi untuk mempromosikan serta mencari peluang pasar kopi,” ujarnya seraya menambahkan anggota komunitas siap mempromosikan nama Pagaralam melalui brand kemasan kopi.

Ditambahkan Plt Kepala DPKPP Kota Pagaralam, David Kenedy ST MM didampingi Kabid Kawasan Pemukiman, Deni Novy Herly ST MT melalui Kasi Perencanaan, Titi Merianti ST, untuk mengembangkan sektor usaha kopi, pihaknya juga mencari peluang dengan mencari celah menggelontorkan bantuan dari Pusat.

“Salah satu realisasinya, pembangunan rumah produksi. Melalui dinas, kelompok penerima bantuan ini juga akan dilengkapi lagi dengan peralatan usaha kopi bubuk. Diantaranya mesin penggiling biji kopi, mesin roasting, mesin bubuk, hingga alat kemasan,” pungkasnya menambahkan pernyataan Wali Kota Pagaralam. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES