Bagus Yan, Bassist asal Madiun yang Terus Berkarya di Masa Pandemi
TIMESINDONESIA, MADIUN – Di tengah situasi pandemi Covid-19, banyak pekerja seni maupun event organizer (EO) yang tidak dapat pemasukan karena job terhenti. Tapi, hal itu tidak menyurutkan semangat Bagus Yan Praptasany (34), bassist grup band indie, Hasta Hita, untuk berkarya.
"Sebelum Covid-19, saya biasanya main musik untuk acara wedding, gathering, dan ulang tahun," ujar Bagus kepada TIMES Indonesia, Sabtu (12/9/2020).
Dan saat pandemi memaksanya berhenti manggung, Bagus tetap berkreasi. Menurutnya, berkarya tidak perlu alasan, asal berpikiran positif dan mau berproses serta berusaha semaksimal mungkin, keberhasilan ada di genggaman.
"Di awal pandemi tidak ada pemasukan sama sekali. Dan saat ini kami sibuk rekaman album baru bersama teman-teman. Malahan selama pandemi ini sukses membuat enam lagu. Saya bergabung dengan enam sampai tujuh band, ada yang untuk entertainment, idealis jazz, sampai dangdut," papar Bagus.
Tak tanggung-tanggung, lagu yang dibuat oleh band indie Hasta Hita dipublish oleh Music Blast dan telah dilindungi Wahana Music Indonesia (WAMI) agar tidak dijiplak oleh orang lain. "Karya kami bisa didengar di digital platfrom seperti YouTube, spotify, Jook, I-Tunes dan lainnya," tambah Bagus Yan Praptasany, bassist pria asal Kota Madiun ini. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sholihin Nur |