Peristiwa Daerah

Keren, Guru SMPN 1 Jetis Ponorogo Bikin Bilik Pendeteksi Suhu Tubuh Otomatis

Sabtu, 12 September 2020 - 11:04 | 133.89k
Bilik pendeteksi suhu tubuh yang dibuat guru SMP 1 Jetis Ponorogo. (Foto: Evita/TIMES Indonesia)
Bilik pendeteksi suhu tubuh yang dibuat guru SMP 1 Jetis Ponorogo. (Foto: Evita/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PONOROGO – Jika di awal-awal pandemi Covid-19, banyak yang membuat bilik desinfektan untuk meminimalisir penyebaran virus tersebut. Namun seiring waktu, satu guru di SMPN 1 Jetis Kabupaten Ponorogo Jawa Timur membuat bilik pendeteksi suhu tubuh.

Pembuatan bilik pendeteksi suhu tubuh ini untuk menyambut jika uji coba pembelajaran tatap muka di sekolah tersebut diterapkan. "Pembuatan bilik pendeteksi suhu tubuh ini, menghabiskan biaya sekitar Rp 5 juta," kata  Dwi Sujatmiko kepada TIMES Indonesia Sabtu (12/9/2020).

Bilik pendeteksi suhu tubuh 2

Menurutnya bilik deteksi suhu tubuh yang dibuatnya itu memiliki sistem kerja sederhana, siswa atau guru tinggal memasuki bilik tersebut.

"Sensor inframerah kemudian akan bekerja mengukur suhu orang yang berada di bilik, juga ada sensor ultrasonik untuk membuka palang pintu secara otomatis," jelas Dwi Sujatmiko.

Untuk merangkai alat bilik pendeteksi suhu tubuh tersebut membutuhkan waktu tiga hari. "Yang agak lama membuat sistem pemprogramannya," sebut Dwi Sujatmiko.

Saat masuk bilik, dahi atau tangan didekatkan ke sensor, kalau suhu tubuh normal maka dua atau tiga detik kemudian palang pintu sebelah kanan akan membuka. Petugas pun juga bisa memantau suhu tubuh orang yang masuk bilik lewat aplikasi di telpon pintarnya.

"Jika suhu tubuh di atas 37 derajat, maka palang pintu di sebelah kiri bilik yang akan terbuka, kalau palang pintu sebelah kiri yang terbuka artinya orang yang masuk tersebut, diarahkan untuk ke ruang unit kesehatan sekolah(UKS)," terang Dwi Sujatmika.

Dwi Sujatmiko menyebut pihaknya akan mengembangkan bilik tersebut supaya tersambung dengan data nama siswa. Menurutnya, lingkungan sekolah harus zero dari Covid-19. Maka dari itu protokol pencegahan Covid-19 perlu diterapkan maksimal untuk semuanya, baik itu guru terlebih untuk siswanya.

Menurutnya, keunggulan bilik pendeteksi suhu tubuh ini dari thermo gun adalah, dengan bilik pengecekan suhu tubuh ini lebih efektif. "Karena mengurangi kontak fisik  satu dengan lainnya," tukas Dwi Sujatmiko, guru di SMPN 1 Jetis Kabupaten Ponorogo ini. (*)

Edisi-Sabtu-12-September-2020-Bilik-Pendeteksi-suhu.jpg

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES